Padang Panjang (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat menyediakan posko dan "call center" 119 untuk melayani masyarakat setempat dengan laporan gejala diduga COVID-19.
"Kami sediakan posko layanan di Dinas Kesehatan dan RSUD Padang Panjang serta layanan 'call center' 119," kata Wakil Wali Kota Padang Panjang Asrul di Padang Panjang, Senin.
Ia mengatakan saat ini di Padang Panjang tidak ada warga yang masuk daftar orang dalam pantauan (ODP) namun langkah antisipasi terhadap penyebaran virus corona sudah disiapkan.
Bagi warga yang merasakan penurunan kesehatan dengan gejala seperti pada penyakit yang disebabkan virus corona yaitu sesak nafas, demam, lelah, nyeri sendi dan batuk tidak mereda diminta agar segera memeriksakan diri.
Warga yang merasa kurang sehat tersebut diminta untuk mengurangi interaksi dengan orang lain atau mengindari keramaian, memakai pelindung diri seperti masker dan sarung tangan lalu segera memeriksakan kesehatan ke fasilitas kesehatan.
Pemerintah setempat, ujarnya berupaya meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap penyebaran virus corona lewat pencegahan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Mobil berpengeras suara akan dioperasi untuk berkeliling kota menyampaikan imbauan pada masyarakat perihal langkah mencegah tertular virus tersebut.
Selain itu di Dinas Kesehatan juga sudah dipasang spanduk ukuran besar berisi informasi langkah hidup sehat dan mencegah corona.
Pemerintah daerah juga membentuk satuan tugas (Satgas) penanggulangan wabah virus corona yang dipimpin oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kesbangpol setempat.
"Dalam kondisi saat ini yang penting masyarakat jangan panik. Langkah yang mesti dilakukan adalah menjaga kesehatan dan konsumsi makanan yang sehat. Jika sakit segera periksakan diri," kata Waki Wali Kota.
Berita Terkait
Tingkat pengangguran di Kota Solok alami penurunan usai COVID-19
Kamis, 7 Maret 2024 20:16 Wib
Gubernur Sumbar ajak IMA Padang ikut promosikan potensi daerah
Sabtu, 24 Februari 2024 19:43 Wib
BPS ungkap perubahan pola konsumsi masyarakat Sumbar saat COVID-19
Rabu, 24 Januari 2024 15:32 Wib
Pembatasan vaksin COVID-19 gratis
Kamis, 4 Januari 2024 12:23 Wib
Pj Gubernur imbau warga pakai masker cegah penularan COVID-19 di libur Natal
Minggu, 24 Desember 2023 18:52 Wib
Imbauan antisipasi penyebaran COVID-19
Senin, 18 Desember 2023 15:55 Wib
BI: Ekonomi Sumbar tetap tumbuh pascapandemi COVID-19
Kamis, 30 November 2023 13:05 Wib
Menkes: Wabah pneumonia di China bukan virus baru seperti COVID-19
Rabu, 29 November 2023 14:03 Wib