Manokwari, (ANTARA) - Aksi massa yang berlangsung di Manokwari, Papua Barat berkumpul dan melaksanakan orasi di Kantor Dewan Adat Papua (DAP) wilayah III/Doberay, Kamis.
Saat aksi demo itu, situasi keamanan di Kota Injil tersebut masyarakat terlihat tetap beraktivitas seperti biasa, namun sejumlah sekolah memilih meliburkan aktivitas pendidikan karena pertimbangan keamanan.
Di lokasi aksi, ratusan personel polisi melakukan pengamanan ketat. Dipimpin langsung Kapolres Manokwari AKBP Adam Erwindi, personel pengamanan berjaga di depan kantor.
Baca juga: Papua Terkini - Ketua KNPB Agus Kosay dan anggotanya ditangkap di Sentani
Di tengah orasi, Kapolres memberikan peringatan kepada massa bahwa aksi tersebut tidak berizin. Untuk itu, ia mengimbau, massa segera membubarkan diri.
Menurut Kapolres, aksi itu berisi penghasutan yang mengarah pada perbuatan makar terhadap negara.
Saat itu situasi sempat tegang karena massa terlihat tidak nyaman dengan peringatan Kapolres. Aksi pun berlanjut dan polisi masih terus memantau.
Baca juga: Papua terkini - Bupati Yahukimo: Sebanyak 600 mahasiswa telah kembali ke Papua
Pada kesempatan sebelumnya, Kapolres secara tegas menyatakan bahwa pihaknya tidak akan mengizinkan massa untuk melakukan longmach. Rencananya aksi ini akan dilakukan dengan longmach dari Kantor DAP menuju Lapangan Borarsi.
"Saya tidak akan izinkan, karena sangat berisiko. jika longmach berlangsung akan memicu pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab masuk untuk menimbulkan kekacauan," ujar Kapolres. (*)
Berita Terkait
Pasaman Barat raih WTP delapan kali berturut-turut dari BPK
Selasa, 7 Mei 2024 18:10 Wib
Polres Pasaman Barat tertibkan tambang emas ilegal
Selasa, 7 Mei 2024 18:09 Wib
Demokrat Pasaman Barat terima tujuh orang bakal calon kepala daerah
Selasa, 7 Mei 2024 16:51 Wib
Produksi ikan Pasaman Barat triwulan I 2024 capai 27.773 ton
Selasa, 7 Mei 2024 16:51 Wib
Wakil Ketua MPR RI periode 1999-2004 meninggal dunia
Selasa, 7 Mei 2024 15:36 Wib
BPS sosialisasikan Satu Data Indonesia di Pasaman Barat
Senin, 6 Mei 2024 19:22 Wib
Kemenang Agam berikan 10 kali manasik bagi calon haji
Senin, 6 Mei 2024 15:53 Wib
Persaja Pasaman Barat periksa kesehatan keluarga berisiko stunting
Senin, 6 Mei 2024 15:50 Wib