Padang Aro, (ANTARA) - Sebanyak 79 rumah masyarakat di Kecamatan Pauh Duo Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat,rusak akibat angin puting beliung yang terjadi pada Jumat sore.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan Inroni Muharamsyah, di Padang Aro, Sabtu, mengatakan setelah dilakukan pendataan tercatat 79 rumah terdampak bencana yang terdiri dari rusak berat sebanyak sembilan unit, sedang 32 dan ringan 38 unit yang tersebar di tiga nagari.
"Saat ini petugas masih melakukan pembersihan kayu tumbang sedangkan untuk membersihkan rumah warga yang terdampak dibantu masyarakat sekitar," ujarnya.
Rincian kerusakan rumah yaitu di Nagari Kapau Alam Pauh Duo 37 rumah yang terdiri atas rusak sedang 24 rumah, ringan 13 rumah dengan jumlah jiwa 210 orang dan kerugian sekitar Rp12,8 juta.
Di Nagari Kapau Alam Pauh Duo terdapat dua keluarga mengungsi ke rumah kerabatnya.
Selanjutnya di Nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo terdapat 31 rumah rusak dengan rincian berat lima rumah, sedang enam unit dan ringan 20 unit dengan jumlah jiwa 134 orang dan lima keluarga mengungsi dengan kerugian Rp43 juta.
Selanjutnya di Nagari Pauh Duo Nan Batigo rumah yang terdampak 11 rumah yang terdiri dari rusak Berat empat unit, sedang dua unit dan ringan lima unit dengan 32 jiwa serta kerugian sekitar 188,8 juta.
"Di Nagari Pauah Duo Nan Batigo dua unit rumah gadang roboh tertimpa pohon dengan kerugian mencapai Rp140 juta," katanya.
Dia menambahkan, sekarang pihaknya masih menunggu logistik dari Provinsi untuk disalurkan kepada korban.
"Tenda ada tapi tidak cukup makanya tunggu yang dari provinsi dulu baru sekalian di didistribusikan supaya tidak berebut," ujarnya.
Puting beliung terjang Solok Selatan, 79 rumah warga rusak
Petugas dari BPBD Solok Selatan memotong pohon yang menimpa rumah warga akibat angin puting beliung Jumat sore. (Antara/istimewa)
