Padang (ANTARA) - Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM Unand) Padang Zulkarnain Agus mengemukakan pemberian asupan gizi yang cukup bagi ibu hamil merupakan salah satu cara mencegah stunting pada bayi yang dikandungnya.
"Sejak tiga bulan pertama kehamilan, otak anak sudah terbentuk sekitar 40 persen, jika makanan yang dikonsumsi oleh ibu saat hamil tidak sempurna maka asupan gizi untuk anak juga berkurang," katanya di Padang, Senin
Ia menilai selain kurangnya asupan gizi ibu saat hamil minimnya asupan air susu ibu (ASI) pada bayi berpotensi menjadikan bayi stunting hingga 80 persen.
Biasanya kebanyakan ibu-ibu merasakan mual pada saat hamil, sehingga makanan yang masuk menjadi berkurang begitu juga pada sang bayi.
Dampaknya, bayi yang lahir hanya mencapai 2,8 kilogram dengan panjang badan kurang dari 50 centimeter diprediksi stunting, karena berat bayi yang ideal yakni 3 kilogram dan panjang bayi di atas 50 centimeter.
"Oleh sebab itu saat hamil, sang ibu dianjurkan agar makan lebih banyak, supaya bayi yang ada dalam kandungan mendapatkan asupan gizi yang kompleks," ujar dia.
Ia juga mengatakan potensi tinggi seseorang sudah terlihat sejak lahir.
Ketentuan untuk melihat seseorang tidak stunting yakni dilihat dari panjang badan mencapai 52 centimeter, memperoleh ASI secara ekslusif, mengonsumsi makanan yang sehat, dan rajin ditimbang ke puskesmas.
"Dengan cara ini tinggi anak akan mencapai 180 centimeter, dan bahkan anak tersebut akan cerdas," sambung dia.
Hingga saat ini, ia masih menemukan sejumlah anak-anak yang lahir berat badannya kurang dari 3 kilogram dan panjang bayi jarang yang di atas 50 cm.
"Tentunya hal ini akan berpotensi menambah jumlah stunting di Indonesia, khususnya di Kota Padang," sambung dia.
Ia juga mengatakan berdasarkan hasil Program Penilaian Siswa Internasional (PISA tes) yang diadakan oleh Organisasi Untuk Kerja sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) pada 2018 di 70 negara terhadap kinerja skolastik siswa dalam pelajaran matematika, sains dan membaca, Indonesia berada di posisi ke 62.
"Negara yang meraih posisi lima besar ialah Singapura, Hongkong, Jepang, Macau, dan Estonia," sambung dia.
Tentu hal ini menjadi tugas besar bagi pemerintah untuk memperbaiki generasi bangsa agar tidak menjadi negara yang tertinggal dari negara lainnya, khususnya mengatasi stunting sejak dini.
Berita Terkait
Gubernur: Korupsi berdampak buruk pada kualitas penyelenggaraan negara
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Gubernur tekankan pentingnya MCP bagi daerah untuk cegah korupsi
Kamis, 25 April 2024 15:22 Wib
Kedubes Rusia: "Operasi militer khusus" di Ukraina untuk cegah fasisme
Rabu, 24 April 2024 20:32 Wib
Cegah Stunting, Pj. Wako Padang Panjang serahkan PKMK Balita
Jumat, 5 April 2024 9:11 Wib
Komitmen cegah stunting, Kemenag, Dinkes dan Dinsos PPKBPPA Padang Panjang tandatangani MoU
Kamis, 21 Maret 2024 16:21 Wib
Mendagri minta kepala daerah antisipasi inflasi menjelang Ramadhan
Minggu, 3 Maret 2024 19:51 Wib
Upaya Pemkot Padang menyiapkan langkah strategis cegah inflasi
Kamis, 29 Februari 2024 16:04 Wib
Polda Sumbar turunkan Satgas Pangan cegah penimbunan bahan pokok
Rabu, 28 Februari 2024 20:41 Wib