Lubuksikaping (ANTARA) - Berulang kali mobil terguling ke sawah akibat jembatan yang dilewati darurat, sehingga mendesak untuk diperbaiki agar peristiwa yang jadi totonan warga tidak terjadi di masa mendatang.
Desakan itu muncul dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasaman Haniful Khairi mendesak Pemkab Pasaman segera memperbaiki jembatan rusak penghubung antara dua nagari di Rambahan, Nagari Tanjung Betung Timur, Kecamatan Rao Selatan.
Jembatan penghubung antara Nagari Tanjung Betung dengan Nagari Persiapan Tanjung Betung Timur, dikeluhkan warga. Pasalnya, kondisi jembatan tersebut kini rusak pasca ambruk beberapa waktu lalu.
"Jembatan tersebut mengalami kerusakan parah pada awal 2019 atau di luar tahun anggaran. Runtuh setelah anggaran berjalan. Di anggaran perubahan kita coba usulkan, itu pun kalau ada uangnya," ucap Politisi Partai PAN, saat dihubungi, Selasa.
Agar tetap bisa dilalui oleh kenderaan dan masyarakat setempat, jembatan tersebut dipasang batang kayu dari pohon kelapa sebagai jembatan darurat.
Kebetulan, kata Anto, sapaan akrabnya, setiap hari ia melintasi jembatan rusak tersebut untuk menuju kantornya di gedung DPRD Pasaman di Lubuksikaping.
"Rusaknya jembatan itu telah mengganggu aktivitas, karena jembatan tersebut merupakan akses penghubung yang dilalui masyarakat sehari-hari," kata dia.
Selain menghambat jalur transportasi, rusaknya jembatan penghubung yang terletak di wilayah Rambahan-Muaragondang itu dikhawatirkan dapat membahayakan warga yang melintas jembatan darurat dari pohon kelapa itu.
"Sejak rusak dan diganti jembatan darurat, sudah dua kali mobil jenis pikap yang melintas terguling ke sawah. Karena itu kita berharap jembatan dapat diperbaiki jangan menunggu sampai ada korban lagi," ucap salah seorang warga, Majolelo.
Camat Rao Selatan, Khairul Insan mengatakan, bahwa pihaknya sudah mengajukan perbaikan jembatan penghubung antara dua kanagarian itu lewat pelaksanaan forum SOPD dan Musrenbang pada awal tahun 2019 lalu.
"Sudah kita usulkan agar segera diperbaiki. Diterima atau tidak, saya belum tahu. Sampai saat ini, saya sebagai Camat belum ada menerima daftar kegiatan 2019 dari Bappeda untuk Kecamatan Rao Selatan apa saja," ujar Insan saat dihubungi.
Berita Terkait
Rusa Timor di TN Baluran
Kamis, 3 Agustus 2023 11:12 Wib
Fenomena Bulan Purnama Rusa Super
Jumat, 15 Juli 2022 11:07 Wib
Semen Padang ajak pegiat medsos bertemu rusa peliharaan di penangkaran
Jumat, 8 Juli 2022 14:31 Wib
Rusa Totol asal Istana Bogor bertambah tiga ekor di Penangkaran Taman Kehati Semen Padang
Rabu, 15 Juni 2022 6:09 Wib
Karena pelihara ini, FMR diamankan polisi di Dharmasraya
Kamis, 30 September 2021 20:40 Wib
Kontingen catur Sumbar jadi kontingen perdana yang mendarat di Kota Rusa Merauke
Rabu, 29 September 2021 14:08 Wib
Aktivitas TN Baluran Saat Tutup
Kamis, 16 September 2021 11:48 Wib
PENANGKARAN RUSA BEKAS TAMBANG CLAY
Selasa, 14 Juli 2020 19:20 Wib