Pulau Punjung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) bertekad dapat memperbaiki raihan peringkat dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 tingkat Sumatra Barat yang berlangsung di Solok 14 hingga 22 Juni 2019.
"Prestasi Dharmasraya kita tergetkan masuk 10 besar kali ini," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Dharmasraya, Saffrudin saat di hubungin di Pulau Punjung, Minggu.
Menurut dia, target tersebut dinilai cukup realistis. Terlebih, pada MTQ ke-37 di Padang Pariaman pada 2017, Dharmasraya menempati peringkat 14.
Untuk mencapai target tersebut, kata dia pemerintah daerah sudah mempersiapkan wakil-wakil yang akan bertanding dalam bidangnya masing-masing.
"Kemudian pemerintah juga telah menyiapkan bonus senilai Rp250 juta, jumlah ini meningkatkan dua kali lipat dari sebelumnya dengan harapan dapat memotivasi perwakilan kita," katanya.
Ia mengatakan pada hari pertama perwakilan Dharmasraya sudah memulai lomba pada lima cabang perlombaan, berharap wakil-wakil dapat tampil maksimal.
Ia menambahkan jumlah kafilah Dharmasraya yang diberangkatkan menuju MTQ Sumbar sebanyak 102 orang, terdiri dari 57 Qori dan Qoriah dan selebihnya official. Kemudian akan turun dalam 11 cabang perlombaan.
Terpisah, Kabag Kesra Kota Solok, Heppy Darmawan menyebutkan personil gabungan diterjunkan dalam pengamanan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional ke 38 tersebut.
TNI-Polri dan satpol PP akan melakukan pengamanan di tempat MTQ dan lokasi strategis lainnya.
Ia menyebutkan setidaknya ada sekitar 1.066 Qori dan Qoriah dari 19 kabupaten atau kota seSumbar yang hadir pada MTQ ke 38 di Kota Solok. Nantinya para peserta akan berkompetisi dalam 11 cabang perlombaan yang dibagi ke dalam 34 golongan. (*)
Dharmasraya bertekat perbaiki peringkat MTQ Sumbar
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan. (ANTARA SUMBAR/Ilka Jensen)
