Simpang Empat (ANTARA) - Aktivitas penerbangan di Bandara perintis Pusako Anak Nagari Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) hingga saat ini belum ada karena masih menunggu pemenang tender di pemerintah pusat.
"Kita masih menunggu pemenang tender di pusat sebab saat ini penerbangan di Bandara Pusako Anak Nagari masih disubsidi oleh pemerintah pusat," kata Kepala UPT Bandara Pusako Anak Nagari Pasaman Barat, Eva Wardi di Simpang Empat, Selasa.
Menurutnya masyarakat sangat mengharapkan proses tender di pusat segera selesai sehingga penerbangan bisa dilakukan dengan cepat.
"Penumpang Simpang Empat- Pekanbaru, Provinsi Riau cukup banyak. Mereka selalu menanyakan kapan penerbangan dimulai," ujarnya.
Pihaknya tidak bisa memastikan kapan penerbangan bisa dilakukan. Sebab secara nasional untuk bandara perintis masih proses lelang di tingkat pusat.
"Mudah-mudahan proses tender segera selesai sehingga penerbangan dapat dimulai," ujarnya.
Ia menyebutkan pada 2018 lalu, penerbangan di Bandara Pusako Anak Nagari dilakukan bersama maskapai Susi Air. Dengan rute penerbangan Simpang Empat - Pekabaru, Riau dan Pekabaru - Simpang Empat setiap hari Kamis.
Ia menjelaskan manfaat yang jelas dengan menggunakan pesawat jarak tempuh Pasaman Barat - Pekanbaru adalah semakin dekat, efisien dan cepat karena hanya memakan waktu sekitar 45 menit.
Jika menggunakan jalur darat memakan waktu delapan jam perjalanan.
Ia menambahkan pengoperasian bandara ini dilakukan untuk mempermudah dan mempercepat hubungan masyarakat melalui transportasi udara dari Pasaman Barat menuju Pekanbaru.
"Mudah-mudahan penerbangan dapat lancar dan mempermudah masyarakat nantinya" katanya.
Ia menjelaskan Bandara Pusako Anak Nagari ini adalah suatu kebanggaan bagi Pasaman Barat karena satu-satunya kabupaten atau kota di Sumbar ini yang memiliki Bandara.
"Kita harus bangga dengan Keberadaan Bandara Pusako Anak Nagari ini, karena satu-satunya di Sumbar yang terletak di kabupaten atau kota, sebutnya. (*)
Berita Terkait
Polres Agam tangkap ASN diduga cabuli anak dibawah umur
Jumat, 3 Mei 2024 13:08 Wib
Memikul tanggung jawab renteng pendidikan akhlak Generasi Emas
Kamis, 2 Mei 2024 10:42 Wib
KemenPPPA luncurkan panduan pencegahan perkawinan anak di daerah
Selasa, 30 April 2024 19:04 Wib
Dokter: Hindari pemberian paracetamol pada anak usai imunisasi
Selasa, 30 April 2024 18:16 Wib
Sumbar kuatkan literasi ekonomi syariah bagi anak didik
Senin, 29 April 2024 19:01 Wib
Polres Agam tangkap pelaku diduga cabuli anak tirinya
Jumat, 26 April 2024 15:13 Wib
Paska bencana banjir, YBM PLN santuni Anak-Anak Panti Asuhan di Tarusan Pesisir Selatan
Selasa, 23 April 2024 16:58 Wib
Menkopolhukam ungkap lebih dari lima juta konten pornografi libatkan anak
Kamis, 18 April 2024 18:56 Wib