Ini upaya Pemkot Solok tingkatkan partisipasi politik pemilih pemula dan perempuan

Solok, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat menggelar dialog politik bagi kalangan pemilih pemula dan perempuan untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi mereka dalam menyalurkan hak suaranya pada pemilu April 2019.

"Langkah dialog politik yang diadakan sekarang ini merupakan bagian dari pesta demokrasi yang akan dilakukan sebentar lagi," kata Wakil Wali Kota Solok, Reinier di Solok, Selasa.

Ia berharap dengan dialog politik ini akan ada bekal bagi pemilih pemula untuk bersikap, karena pemilih pemula merupakan salah satu komponen yang ikut menjadi penentu Kota Solok hebat ke depannya.

Pemilih pemula diharapkan banyak bertanya dan mendalami materi-materi politik yang disampaikan sehingga dapat menyalurkan hak suaranya dengan baik.

"Bagi para pemilih pemula, tentunya harus mendapatkan pengetahuan seluas-luasnya dari pemerintah, KPU, ataupun Bawaslu mengenai segala sesuatu tentang pemilu ini," sebutnya.

Setelah mereka mendapatkan pemahaman yang baik, tentu akan berfikir untuk memilih calon legislatif yang sesuai hati nurani dan memiliki rekam jejak yang baik, serta berinisiatif memajukan daerah.

Jika mereka tidak memilih, tentu akan menghilangkan banyak suara untuk Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi, serta DPRD Kabupaten atau Kota.

Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kota Solok, Fidlywendi Alfi menyebutkan dialog politik ini diikuti oleh pemilih pemula dan perempuan yang baru pertama kali melakukan Pemilu. Kegiatan berlangsung dua hari, Selasa (19/2) sampai Rabu (20/2).

"Dialog politik ini bertujuan untuk memberikan pengertian kepada masyarakat bahwa pemilu merupakan hak dan kewajiban kita bersama. Selain itu, dialog ini juga sebagai salah satu cara menyukseskan pemilu serentak 2019," katanya.

Acara juga dihadiri Wakil Wali Kota Solok Reinier, Kepala Kesbangpol Kota Solok Fidlywendi Alfi, anggota KPU, Bawaslu, serta ratusan pemilih pemula yang ada di Kota Solok. (*)