Cianjur, (Antaranews Sumbar) - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengatakan 98 persen warga Nahdlatul Ulama memilih pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019.
"Alhamdulillah hasil survei internal kami 98 persen warga NU memilih kiai Ma'ruf Amin di dalam persiapan Pilpres 2019," ujar Cak Imin seusai menghadiri Harlah NU ke-93 di Cianjur, Jawa Barat, Kamis.
Cak Imin yang juga merupakan anggota dewan penasihat TKN mengatakan pihaknya akan bekerja sekuat tenaga sehingga seluruh warga NU memilih Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019.
Khusus untuk Provinsi Jawa Barat, kata Cak Imin, PKB bekerja keras bagi kemenangan Jokowi-Ma'ruf. Keponakan Gus Dur itu mengatakan Jawa Barat merupakan provinsi terpanas dalam Pilpres.
"Jabar konsentrasi khusus PKB. Jabar medan paling panas, 01 dan 02 bersaing ketat, dan alhamdulillah per hari ini 01 unggul 51 persen," kata Cak Imin.
Dia mengatakan seluruh kader PKB, para caleg, dan relawan terus bergerak di Jawa Barat demi memenangi Jokowi-Ma'ruf dengan cara menggerakan organisasi-organisasi keagamaan, menyinergikan kiai dan ulama, serta menggunakan tema-tema kegiatan yang bersifat pemberdayaan, ekonomi, dan kegiatan kepemudaan.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon, nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. (*)
Berita Terkait
Prabowo ke AMIN: Saya tahu senyuman Anda berat sekali
Rabu, 24 April 2024 14:06 Wib
AMIN hadiri penetapan pemenang pilpres sebagai proses bernegara
Rabu, 24 April 2024 10:54 Wib
Anies-Muhaimin tiba di KPU hadiri penetapan capres-cawapres terpilih
Rabu, 24 April 2024 10:28 Wib
Anies-Muhaimin sampaikan sikap politik hasil Pilpres 2024
Kamis, 21 Maret 2024 9:08 Wib
Orang "Miskin" Dilarang Nyaleg
Minggu, 25 Februari 2024 23:14 Wib
Muhaimin plong setelah lihat fotonya pada surat suara ketika di TPS
Rabu, 14 Februari 2024 10:19 Wib
Muhaimin celupkan jari telunjuk ke tinta pemilu simbolkan angka satu
Rabu, 14 Februari 2024 9:38 Wib
Anies bakar semangat pendukungnya dengan istilah keringat kristal
Sabtu, 10 Februari 2024 18:15 Wib