Sukarelawan sumbang Sandiaga Rp10 juta

id Sandiaga Uno,Pilpres 2019

Sukarelawan sumbang Sandiaga Rp10 juta

Calon Wakil Presiden no urut 02, Sandiaga Uno (tengah) berbincang-bincang dengan pedagang cabe saat berkunjung ke Pasar Raya Inpres II, Padang, Sumatera Barat, Jumat (19/18/2018). Pasangan Prabowo - Sandiaga Uno optimis meraih suara dari masyarakat Sumatera Barat sebanyak 80 persen untuk memenangkan Pilpres 2019. ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi/foc.

Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Calon Wakil Presiden RI Sandiaga Salahuddin Uno terharu ketika menerima uang sumbangan Rp10 juta dari sukarelawan saat makan pagi di Saoto Bathok Candi Sari Kabupaten Sleman Yogyakarta.

"Terima kasih, ini sebuah kehormatan besar buat saya. Saya benar-benar terharu. Terima kasih Pak Ustaz Faiq dan Komunitas Masyarakat Santri,¿ kata Sandiaga dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Mantan Wakil Gubernur DKI ini akan melaporkan sumbangan kampanye dari masyarakat. Sumbangan ini bukan kali pertama bagi Sandiaga.

Sebelumnya, di Bandung, Rabu, Sandiaga mengaku kekurangan dana untuk kampanye pada 5 bulan tersisa menjelang Pilpres 2019, terutama soal memenuhi kebutuhan pembuatan dan distribusi alat peraga kampanye (APK).

Sandiaga menyebutkan kebutuhan untuk pembuatan dan distribusi APK mencapai 20 s.d. 30 persen dari dana kampanye yang ada.

Ia mengaku kekurangan dana untuk pengadaan APK di daerah-daerah.

Sementara itu, Ketua Umum Komunitas Masyarakat Santri (Komas), Muhammad Faiq Hafiq mengaku memberikan uang itu untuk membantu kampanye pasangan Prabowo/Sandiaga.

Uang itu dikumpulkannya pada hari Jumat dari Komas.

"Kami memberikannya dengan ikhlas. Semoga bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya," katanya. (*)