Padang, (Antaranews Sumbar) - Kementerian Perdagangan tengah menggalakan penggunaan komponen dalam negeri untuk produk ekspor sebagai upaya meningkatkan daya saing sehingga keuntungan yang diperoleh menjadi lebih optimal.
"Menguatnya dolar Amerika Serikat akan menguntungkan ekspor jika komponen lokal pada komoditas yang diekspor tinggi," kata Direktur Pengamanan Perdagangan Kementerian Perdagangan Pradnyawati di Padang, Kamis.
Ia menyampaikan hal itu usai acara bimbingan teknis Pengamanan Akses Pasar Produk Ekspor Indonesia di Negara Mitra Dagang bekerja sama dengan Fakultas Hukum Universitas Andalas.
Menurutnya kalau konten lokal komoditas ekspor tinggi, Indonesia akan diuntungkan apalagi saat ini dolar sedang mahal.
"Namun terkadang konten lokal komoditas ekspor agak rendah, untuk bahan baku banyak diimpor juga dan karena menggunakan dolar merepotkan eksportir," kata dia.
Ia mengatakan Kementerian Perdagangan bersama Kementerian Perindustrian mendorong industri dalam negeri meningkatkan komponen lokal.
Kita sedang mencoba mengupayakan komoditas ekspor komponennya dibuat dari barang-barang yang diproduksi di Indonesia, ujarnya.
Ia mengakui kendati agak berat tapi harus dimulai dan digalakan dari sekarang untuk meningkatkan daya saing produk ekspor Indonesia. (*)
Berita Terkait
Atraksi keterampilan Komponen Cadangan 2023
Jumat, 11 Agustus 2023 14:58 Wib
Semua komponen ada, Indonesia berpeluang besar miliki ekosistem industri mobil listrik
Rabu, 22 Februari 2023 14:40 Wib
Tingkatkan kewaspadaan, Ayo pahami komponen varian Omicron dan subvariannya
Kamis, 7 April 2022 8:46 Wib
Ada perubahan striping dan komponen, Satria FU hadirkan tampilan baru di penghujung tahun
Jumat, 31 Desember 2021 6:40 Wib
Gubernur Sumbar siapkan ASN jadi komponen cadangan bela negara
Sabtu, 18 Desember 2021 19:49 Wib
Mengapa Wabup Pasbar minta semua komponen bersatu melawan narkoba
Rabu, 6 Oktober 2021 18:12 Wib
Ulama : Pelibatan komponen adat dan agama kunci sukses vaksinasi
Minggu, 24 Januari 2021 15:10 Wib
Ini daftar komponen mobil yang harus diperiksa usai liburan
Minggu, 3 Januari 2021 12:42 Wib