Washington, (Antaranews Sumbar) - Korea Utara masih terus memproduksi bahan bakar bom nuklir meski telah berjanji untuk menghentikan program pengembangan senjata atom, kata Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo pada Rabu.
Saat ditanya oleh sebuah komite Senat terkait dugaan ini, Pompeo menjawab, "Ya, benar. Mereka masih memproduksi bahan bakar senjata nuklir."
Pompeo menolak menjawab pertanyaan apakah Korea Utara masih terus mengembangkan senjata rudal yang diluncurkan dari kapal selam, atau apakah program nuklir di negara tersebut terus mengalami kemajuan secara umum.
Pompeo mengatakan bahwa dia akan bersedia menjawab pertanyaan terakhir jika diperlukan, namun dalam ruangan tertutup. Dia mengisyaratkan bahwa pernyataan terbuka soal program nuklir Korea Utara akan mempersulit "perundingan rumit" dengan Pyongyang. (*)
Berita Terkait
28 pejabat era Trump termasuk Pompeo dilarang masuk China
Kamis, 21 Januari 2021 8:14 Wib
Peralihan pemerintahan di AS dikabarkan sudah mulai
Kamis, 26 November 2020 8:52 Wib
Pompeo yakinkan penghitungan suara pemilu AS mengarah pada 'pemerintahan Trump kedua'
Rabu, 11 November 2020 8:00 Wib
Perkuat dukungan lawan China, Menlu AS tingkatkan solidaritas dengan sekutu di Asia
Selasa, 6 Oktober 2020 11:10 Wib
Menlu AS persingkat lawatan ke Asia usai Trump positif COVID-19
Minggu, 4 Oktober 2020 12:30 Wib
Amerika Serikat: Terserah Israel putuskan aneksasi Palestina
Kamis, 25 Juni 2020 9:19 Wib
Menlu Amerika Serikat desak transparansi penuh dari China terkait virus corona
Kamis, 16 April 2020 9:04 Wib
Terkait pembicaraan AS-Taliban, Pompeo: Ada kemajuan penting
Rabu, 12 Februari 2020 6:22 Wib