Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyediakan 12 jalan alternatif dalam mengurai kemacetan kendaraan cukup panjang menuju Kota Bukittinggi saat mudik dan balik Idul Fitri 1439 Hijriah.
Kepala Dinas Perhubungan Agam, Yosefriawan di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan, ke 12 jalan alternatif itu yakni, jalan alternatif Bukittinggi menuju Padang melewati Malalak. Maninjau menuju Padang Panjang melalui Sungai Tanang dan Sungai Landai. Padang menuju Maninjau melalui Sungaipia, Lasi dan Canduang.
Sementara Padang menuju Payakumbuh melalui Canduang, Lasi, Sungaipua. Payakumbuh menuju Padang melalui Canduang, Padi Sungaipua. Jalur alternatif satu Payakumbuh menuju Batusangkar melalui Sungai Sariak Koto Tinggi Baso. Jalur alternatif dua Payakumbuh menuju Batusangkar melalui Sungai Sariak Koto Tinggi Baso.
Selain itu Medan menuju Payakumbuh dan Pakanbaru melalui Gadut, Kamang, Tanjung Alam, Biaro dan Canduang. Maninjau menuju Bukittinggi melalui Fanta. Bukittinggi menuju Pasaman melalui Matur, Palembayan dan Padang Koto Gadang. Pasaman menuju Bukittinggi melalui Padang Koto Gadang dan Matur. Matur menuju Bukittinggi melalui Sitingkai Palupuh.
"Kita menyediakan rambu petunjuk bagi pengendara agar mereka tidak kesulitan melewati jalan alternatif yang disediakan," katanya.
Selain menyediakan rambu lalu lintas, seluruh kendaraan yang parkir sepanjang Pasar Padang Luar akan ditertibkan, karena ini merupakan salah satu penyebab kemacetan.
"Kita juga mendirikan pos pengamanan di Pasar Padang Luar," katanya.
Ia menambahkan, jalan alternatif ini setiap tahun di sediakan dalam mengurai kemacetan lalu lintas menuju Bukittinggi.
Ini mengingat bahwa jalan nasional itu merupakan penghubung antara Sumbar dengan Riau dan Medan.
Selain itu Bukittinggi juga merupakan daerah tujuan masyarakat untuk mengisi hari libur lebaran.
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Membangun Bersama Membela Bangsa Agam, Lukman memberikan apresiasi kepada dinas terkait untuk membuat jalur alternatif dalam mengatasi kemacetan.
Namun pihaknya berharap pemerintah setempat memperlebar seluruh jalan alternatif itu, agar akses transportasi akan menjadi lancar.
"Tanpa ada pelebaran maka jalan alternatif yang disediakan itu tidak menjadi solusi untuk mengantisipasi kemacetan untuk beberapa tahun ke depan," katanya. (*)
Berita Terkait
Gubernur: Pupuk berbasis batu bara bisa jadi alternatif bagi petani
Kamis, 25 April 2024 5:34 Wib
Pemkab Agam sediakan jalur alternatif antisipasi kemacetan saat mudik
Minggu, 7 April 2024 15:23 Wib
Pertamina terapkan skema alternatif untuk daerah terdampak bencana
Sabtu, 6 April 2024 14:33 Wib
Kelompok ternak di Agam manfaatkan pakan alternatif tingkatkan produksi telur
Rabu, 13 Maret 2024 15:58 Wib
BKSDA Sumbar tawarkan penangkaran buaya di Agam solusi alternatif mengatasi konflik
Jumat, 8 Maret 2024 15:05 Wib
Lebih murah dan ramah lingkungan, PLN siapkan hidrogen jadi energi alternatif untuk kendaraan masa depan
Jumat, 23 Februari 2024 11:41 Wib
Padi organik jadi alternatif atasi krisis pangan
Kamis, 14 Desember 2023 16:11 Wib
Bapanas optimalkan millet sebagai sumber alternatif pangan potensial
Kamis, 23 November 2023 15:34 Wib