Sekitar 2.000 tenaga kerja diserap sektor perkebunan lada di Babel

id lada

Sekitar 2.000 tenaga kerja diserap sektor perkebunan lada di Babel

Seorang pekebun menunjukan lada hasil petikannya. (FOTO ANTARA/Kristian Ali)

tahun ini pemerintah daerah terus mendorong para petani untuk meningkatkan luas tanaman lada, produktivitas dan kualitas komoditas unggulan tersebut,
Koba, (Antaranews Sumbar) - Sekitar 2.000 tenaga kerja mampu diserap sektor perkebunan lada di daerah Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, kata bupati setempat Ibnu Saleh.

"Sepanjang 2017 kami mencatat sebanyak satu juta batang lada dengan tenaga kerja mencapai 2.000 orang dan ini jelas sangat strategis sekali untuk mengurangi pengangguran," katanya di Koba, Selasa.

Ia menambahkan tahun ini pemerintah daerah terus mendorong para petani untuk meningkatkan luas tanaman lada, produktivitas dan kualitas komoditas unggulan tersebut.

"Kami menyalurkan bantuan bibit unggul, berupaya menambah areal tanam dan membimbing petani untuk mengubah pola tanam sehingga mampu meningkatkan produktivitas tanaman perkebunan tersebut," ujarnya.

Menurut dia, pemerintah daerah hanya mampu mendorong petani lada untuk meningkatkan produksi menyusul terus merosotnya harga lada di daerah itu.

"Kalau harga memang sulit kami kontrol dan yang bisa kami lakukan saat ini untuk mengimbangi harga lada yang terus anjlok adalah meningkatkan produksi dan kualitas lada tersebut," katanya.

Bupati juga mengatakan tidak hanya sektor perkebunan lada tetapi sektor pertanian lainnya seperti sawit, karet dan tanaman hortikultura juga menyerap banyak tenaga kerja.

"Hingga saat ini ada sekitar 3.000 lebih tenaga kerja dari sektor perkebunan, belum lagi sektor usaha kecil menengah dan sejumlah sektor lainnya," tambahnya.(*)