Garuda dan Saudia akan angkut jemaah haji Indonesia

id pesawat haji

Garuda dan Saudia akan angkut jemaah haji Indonesia

Pesawat Garuda Indonesia yang mengangkut calon haji kloter II kembali ke apron untuk setelah sempat menuju landasan (istimewa)

Tapi hanya Garuda dan Saudia yang mengembalikan dokumen
Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Nizar Ali mengatakan dua maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines (Saudia) akan memberangkatkan jamaah haji reguler Indonesia pada 2018.

Nizar mengatakan di Jakarta, Senin, terdapat tiga maskapai yang semula mengambil dokumen untuk tender maskapai yang memberangkatkan jamaah haji yaitu Garuda, Saudia, dan Sriwijaya Air.

"Tapi hanya Garuda dan Saudia yang mengembalikan dokumen," kata Nizar dalam penandatanganan nota kesepahaman kerja sama transportasi udara antara Kemenag dengan Garuda dan Saudia di kantornya Jakarta.

Penandatanganan itu dilakukan Dirjen PHU Nizar Ali, Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury, dan GM Hajj Umrah, Sales, and Revenue Saudi Arabaian Airlines Amer G Alghamdi.

Dia mengatakan penerbangan haji tahun ini menggunakan sistem sewa pesawat tanpa transit kecuali untuk pengisian bahan bakar dan alasan keamanan penerbangan.

Sementara itu, Dirut Garuda Pahala Mansury mengatakan pihaknya menyiapkan armada terbaik untuk memastikan layanan penerbangan haji yang berkualitas. Peningkatan akan dipertahankan dan diperkuat agar lebih baik seperti ketepatan waktu penerbangan 95 persen.

Pahala mengatakan Garuda juga menyiapkan paket layanan hiburan Islami di pesawat bagi jamaah haji selama penerbangan dari Indonesia ke Arab Saudi dan sebaliknya.

Garuda, kata dia, juga menyiapkan kru terbaiknya guna melayani jamaah Indonesia untuk penyelenggaraan haji tahun ini yaitu 540 orang atau lebih banyak dari tahun lalu sebanyak 506 personel.

GM Hajj Umrah, Sales and Revenue Saudi Arabaian Airlines Amer G Alghamdi mengatakan pihaknya berterima kasih kepada pihak-pihak yang membercayai Saudia untuk membawa jamaah haji Indonesia.

"Tahun ini kami bangga membawa 98 ribu penumpang dari empat titik berbeda di Indonesia yaitu Jakarta, Batam, Medan dan Palembang. Seperti yang anda tahu Saudia telah melayani jamaah Indonesia sejak 1999 atau sudah 19 tahun," kata dia.(*)