Puluhan ayam seludupan dimusnahkan Bea Cukai Aceh

id ayam

Puluhan ayam seludupan dimusnahkan Bea Cukai Aceh

ayam (pixabay.com)

Pemusnahan puluhan ayam asal Thailand tersebut dilakukan dengan jalan disuntik mati dan kemudian ditanam dengan kedalaman lebih dari satu meter
Banda Aceh, (Antaranews Sumbar) - Puluhan ekor ayam selundupan dari Thailand pada awal Maret 2018 dimusnahkan Kanwil Bea Cukai Aceh bekerja sama dengan Stasiun Karantina Pertanian Banda Aceh.

Pemusnahan dipusatkan di Kantor Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Banda Aceh di kawasan Blangbintang, Aceh Besar, Selasa.

Pemusnahan puluhan ayam asal Thailand tersebut dilakukan dengan jalan disuntik mati dan kemudian ditanam dengan kedalaman lebih dari satu meter di tempat tersebut.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Aceh Agus Yulianto mengatakan ayam tersebut disita dari penyelundupan menggunakan kapal kayu KM Jaya Abadi I.

"Penyelundupan KM Jaya Abadi I digagalkan petugas bea cukai bekerja sama dengan TNI AL di perairan ujung Aceh Tamiang pada 3 Maret silam. Ayam yang dimusnahkan tersebut merupakan barang bukti yang sudah memiliki kekuatan hukum tetap," kata Agus Yulianto.

Sementara itu, Kepala Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Banda Aceh Ibrahim mengatakan ada 205 ekor ayam yang diamankan ketika itu namun saat pemusnahan tersisa 71 ekor karena yang lainnya mati.

"Sebanyak 71 ekor ayam tersebut harus dimusnahkan karena kondisinya tidak mungkin dilelang. Apalagi hasil pemeriksaan, ayam-ayam Thailand tersebut mengidap virus berbahaya bagi unggas lainnya," kata dia.

Selain itu juga negara Thailand juga belum terbebas dari virus flu burung, sehingga dikhawatirkan jika ayam-ayam tersebut dipindahtangankan ke masyarakat bisa menularkan virus tersebut.

"Pemusnahan ini untuk memproteksi agar bahaya yang dibawa oleh ayam dari Thailand tersebut tidak menulari unggas maupun masyarakat Indonesia, khususnya Aceh," kata Ibrahim.(*)