Pulau Punjung (Antaranews Sumbar) Guna percepatan pembangunan pada pemerintahan terdepan di wilayah Kabupaten Dharmasraya, sejak awal 2018 sehingga Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyerahkan Surat Keputusan (SK) tentang alokasi dana nagari yang bersumber dari APBD maupun APBN, sekaligus penandatangan pakta integritas bagi wali nagari.
Penyerahan dan penandatangan pakta integritas seluruh wali nagari berlangsung di Auditorium Pemkab Dharmasraya, di Pulau Punjung, Selasa.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Dharmasraya, Abdi Amri menyampaikan terjadi sejumlah perubahan dalam penyaluran dana desa pada 2018. Diantaranya, perubahan tahap penyaluran dana desa dari dua tahap menjadi tiga tahap.
Ia menjelaskan untuk tahap I dana nagari akan disalurkan sebesar 20 persen dan dikucurkan paling cepat pada Januari 2018. Sedangkan untuk tahap II dialokasi sebesar 40 persen, penyalurannya paling cepat dilakukan pada bulan Maret mendatang. Sementara sisanya sebesar 40 persen untuk tahap III akan disalurkan paling cepat pada bulan Juli 2018.
Selain itu, kata dia besaran alokasi dana desa yang bersumber dari APBN pada setiap kabupaten dan kota tahun ini dialokasikan berdasarkan alokasi afirmasi dan tipologi desa.
Sehingganya juga berpengaruh pada jumlah alokasi dana desa yang diterima oleh nagari-nagari di Kabupaten Dharmasraya.
Terjadi penurunan besaran alokasi dana desa yang bersumber dari APBN. Namun demikian, apapun dasar pengalokasian dana desa, hal ini merupakan kebijakan pemerintah pusat dalam rangka meningkatkan efisiensi, efektifitas dan akuntabilitas, ujar Abdi.
Sementara itu, Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dalam sambutan dan arahannya menyampaikan penyerahan dana alokasi dana desa ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan publik di nagari.
Selain itu, mengentaskan kemiskinan, memajukan perekonomian nagari, mengatasi kesenjangan pembangunan antar nagari, serta memperkuat masyarakat nagari.
Kemudian bupati juga berharap agar wali nagari dapat membuat terobosan baru atau berinovasi untuk kemajuan nagari.
Tidak itu saja, wali nagari juga saya harapkan untuk terus membangun koordinasi dengan dinas terkait, agar pengelolaan dana desa dapat berjalan dengan baik, terukur, terarah serta bermanfaat bagi masyarakat banyak, tandas bupati.(***)
Berita Terkait
Bank Nagari beri bantuan untuk warga terdampak bencana di Sawahlunto
Selasa, 7 Mei 2024 13:31 Wib
Inovasi satu nagari satu event antarkan Tanah Datar peringkat 4 Nasional Penilaian PPD Tahun 2024
Selasa, 7 Mei 2024 9:51 Wib
Kejari Pasaman Barat tahan mantan bendahara wali nagari Katiagan terkait perkara korupsi
Senin, 6 Mei 2024 15:49 Wib
Nagari Jawi-Jawi Solok ikut penilaian kampung KB tingkat nasional
Rabu, 1 Mei 2024 17:37 Wib
Wako Bukittinggi resmikan Alek Nagari Bantodarano ke-28
Minggu, 28 April 2024 14:17 Wib
Ruang Komunitas Digital Nagari Sago Salido Pesisir Selatan adakan berbagai pelatihan untuk masyarakat
Jumat, 26 April 2024 0:44 Wib
Kejaksaan tetapkan tersangka kasus korupsi dana Nagari di Dhamasraya
Jumat, 26 April 2024 0:42 Wib
Kemenkumham Sumbar seleksi 52 Wali Nagari ikuti PJA 2024
Kamis, 25 April 2024 15:59 Wib