Penampilan Kesenian dari Tiga Etnik Semarakan TdS di Dharmasraya

id Reog

Penampilan Kesenian dari Tiga Etnik Semarakan TdS di Dharmasraya

Reog - (ANTARA SUMBAR/Zulham Beni Kusuma)

Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, akan menyajikan pelbagai kesenian tradisional tiga etnik menyambut para pebalap Tour de Singkarak etape III yang finis di Sport Center Nagari (Desa Adat) Koto Padang.

"Kesenian yang akan ditampilkan dari etnik Minang, Batak, Jawa dan Sunda," kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga setempat, Benny Mandala Putra di Pulau Punjung, Sabtu (18/11).

Tarian yang akan ditampilkan diantaranya tari tapak tirai, tari manakiak, reog ponorogo, randai, tari lumuik babuah cinto, tari tudung, kesenian tapanuli, kesenian sunda, kuda lumping, dan gendang tasa.

Menurut dia menampilkan kesenian tradisional bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan budaya yang ada di Kabupaten Dharmasraya, serta juga memberikan hiburan untuk peserta.

Kemudian, munculnya pelbagai kesenian daerah merupakan perwujudan Dharmasraya adalah daerah yang heterogen atau di tempati masyarakat dari berbagai suku, budaya, dan, agama.

"Keberagaman ini nantinya akan kita lihatkan ke peserta yang berasal dari luar daerah," katanya.

Etape III TdS yang memulai start di Sijunjung dan finis di Dharmasraya berlangsung pada 12 Agustus 2016.

Para pebalab akan memulai start di Kabapaten Sijunjung dan finis di Sport Center dengan jarak lintasan 161 kilometer. Untuk wilayah Dharmasraya pebalap akan melintas jarak 92 kilometer.

Rute yang akan dilalui pebalap di Dharmasraya, yakni Kantor Bupati Dharmasraya, Simpang Sikabau, Pulau Mainan, Simpang Tugu Sungai Rumbai, dan finish Sport Centre Koto Padang.

Sebelumnya, Kepala Kepolisian Resor Dharmasraya, AKBP Roedy Yoelianto menyatakan pelaksanaan TdS 2017 di daerah itu dipastikan tidak terganggu pascainsiden pembakaran Mapolres pada Minggu dini hari (12/11).

"Pengamanan tetap diberikan sesuai prosedur, dan TdS akan terlaksana sesuai jadwal," kata Kapolres Dharmasraya, AKBP Roedy Yoelianto. (*)