Kupang, (Antara Sumbar) - Sejumlah bangunan rumah warga di Kecamatan Ile Ape, Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengalami kerusakan akibat gempa bumi berkekuatan 6,9 Skala Richter (SR) yang melanda wilayah itu pada Selasa pagi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Tini Tadeus yang dihubungi di Kupang, Selasa mengatakan bangunan rumah yang rusak itu umumnya dibangun di kaki Gunung Ile Ape.
"Laporan lengkapnya belum kami terima, tetapi memang ada kerusakan bangunan rumah warga," katanya.
Mengenai kondisi gunung, dia mengatakan saat ini masih berstatus waspada, tetapi warga tetap diminta untuk waspada.
"Memang ada peningkatan aktivitas Gunung Lewotolok dalam beberapa hari terakhir ini, tetapi hingga saat ini kondisinya masih biasa-biasanya saja," katanya.
Namun warga diminta untuk tetap waspada sampai ada pemberitahuan lebih lanjut dari petugas pengamat gunung berapi di wilayah itu, kata Tini Tadeus.
Pada Selasa (10/10) pukul 06.23.47 WITA, wilayah Lembata dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik.
Hasil analisis BMKG menunjukan gempa bumi yang terjadi berkekuatan M=4.9 Skala Richter, kata Kepala BMKG Kupang/Koordinator BMKG NTT, Hasanudin.
Pusat gempa bumi berada di darat 23 km arah Barat Laut Kota LEMBATA dengan koordinat 8.26 LS dan 123.47 BT didarat pada kedalaman 10 km.
Berdasarkan hasil analisis peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG, dampak gempa bumi ini menimbulkan guncangan pada II Skala Intensitas Gempabumi BMKG (SIG-BMKG) atau III-IV skala intensitas Modified Mercally Intensity (MMI) di wilayah LEMBATA dan sekitarnya.
Kemudian berdasarkan informasi masyarakat yang diterima di BMKG getaran gempa bumi dirasakan II SIG-BMKG (III-IV MMI) di wilayah
Lembata, Adonara II SIG-BMKG (III-IV MMI), dan Larantuka II SIG-BMKG (III-IV MMI). (*)
Berita Terkait
Kota Mataram diguncang gempa 5,2 Magnitudo
Rabu, 8 Mei 2024 6:48 Wib
BMKG: Gempa di Maluku terjadi akibat Sesar Utara Pulau Seram
Senin, 6 Mei 2024 8:57 Wib
Gempa magnitudo 5,8 guncang Seram Bagian Timur, Maluku
Senin, 6 Mei 2024 5:20 Wib
PGA : 348 kali gempa hembusan terjadi di puncak gunung Ile Lewotolok
Kamis, 2 Mei 2024 9:32 Wib
BPBD ungkap tiga sumber ancaman gempa di Jakarta
Minggu, 28 April 2024 18:56 Wib
Sirine gempa dan tsunami dibunyikan dalam simulasi bencana Sumbar
Jumat, 26 April 2024 10:01 Wib
Tujuh daerah di Sumbar gelar gladi bencana gempa dan tsunami
Rabu, 24 April 2024 19:57 Wib
Getaran gempa M4,6 Pesisir Selatan terasa hingga Padang
Senin, 22 April 2024 14:06 Wib