Tampil di Pekan Nan Tumpah 2017, Hitam Putih Pentaskan Bulan Bujur Sangkar

id Hitam Putih

Tampil di Pekan Nan Tumpah 2017, Hitam Putih Pentaskan Bulan Bujur Sangkar

Penampilan Komunitas Seni Hitam Putih. (ANTARA SUMBAR/Dokumen Komunitas Hitam Putih)

Padang, (Antara Sumbar) - Komunitas Seni Hitam Putih Padang Panjang mementaskan naskah karya Iwan Simatupang berjudul Bulan Bujur Sangkar dalam kegiatan Festival Seni Pekan Nan Tumpah 2017 di Teater Utama Taman Budaya Sumatera Barat, Rabu malam (27/9).

Sutradara Komunitas Seni Hitam Putih, Yusril Katil di Padang, Rabu malam, mengatakan pada festival ini ia sengaja tidak memainkan naskah sendiri dan tentu saja akan berbeda dari pada garapan-garapan sebelumnya.

"Secara konsep mencoba menjadikan benda-benda atau teater material sebagai teks gagasan utama," katanya.

Ia menyebutkan hal yang tidak biasa dari garapan ini adalah pertunjukan yang membawakan sebuah teks naskah drama dalam pengertian sastra secara utuh.

Menurut dia, hal tersebut merupakan tantangan baru bagi Hitam Putih, karena dari pencapaian sebelumnya ia lebih banyak bermain dengan pilihan estetika teater tubuh.

"Dalam menggarap sebuah pementasan biasanya kami lebih mengeksplor estetika teater tubuh dan untuk festival kali ini kami kembali menjadi tertib dengan setia kepada naskah," ujarnya.

Ia mengatakan karya Iwan Simatupang tersebut tidak dirombak secara struktur, meski dalam pola garapan masih mengedepankan ciri-ciri pilihan estetika dari Hitam Putih.

"Kami mencoba mengekplorasi semua unsur yang terdapat dalam naskah Bulan Bujur Sangkar dengan mengedepankan ciri-ciri pilihan estetika komunitas," tambahnya.

Sementara itu ketua panitia pelaksana Festival Seni Pekan Nan Tumpah, Emilia Dwi Cahya menyebutkan Komunitas Seni Hitam Putih merupakan satu dari tiga komunitas yang menampilkan pertunjuka teater selama festival.

"Selain Komunitas Seni Hitam Putih dua kelompok lainnya adalah Teater Jengkal dari Bengkulu dan Komunitas Seni Nan Tumpah sebagai tuan rumah," katanya.

Festival Seni Pekan Nan Tumpah merupakan kegiatan dua tahunan yang digelar oleh Komunitas Seni Nan Tumpah dalam rangka memberi ruang bagi komunitas maupun perseorangan yang akan menampilkan karya ke tengah masyarakat. Kegiatan ini digelar mulai dari tanggal 23 hingga 29 September 2017. (*)