Pakar : Padang Butuh Lampu Lalulintas Tenaga Surya

id Lalulintas Tenaga Surya

Padang, (Antara) - Pakar transportasi publik dari Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, Yossyafra mengatakan saat ini dibutuhkan lampu pengatur lalu lintas tenaga surya (solar sel) agar dapat menyimpan energi cadangan saat terjadi pemadaman listrik.

"Jika lampu pengatur lalu lintas memiliki cadangan listrik maka arus transportasi akan tetap berjalan lancar meskipun terjadi pemadam listrik," kata dia di Padang, Rabu.

Saat ini di dalam kota ketika pemadaman listrik terjadi kemacetan total karena lampu pengatur lalu lintas padam dan tidak berfungsi.

Hal ini sering terjadi di persimpangan jalan, bundaran dan di lokasi-lokasi bervolume lalu lintas tinggi seperti di persimpangan Jalan By Pass Padang.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Padang, Rudy Rinaldi mengatakan pemerintah berencana melakukan perbaikan total lampu lalu lintas di kota tersebut.

"Perbaikan ini akan dilakukan terutama di jalur By Pass setelah pelebaran jalan tersebut selesai, hal ini agar tidak dibongkar lagi oleh pelaksana proyek," kata dia.

Perbaikan lampu lalu lintas di sepanjang Jalan By Pass akan dilengkapi Air Traffic Control System (ATCS) dengan menggunakan kamera CCTV yang dapat dipantau langsung dari ruangan kontrol di Dishubkominfo.

Jika rencana ini dapat direalisasikan, maka pemantauan terhadap keadaan lalu lintas serta pelanggaran dapat segera ditindaklanjuti.

Selain itu Dishubkominfo juga akan meningkatkan koordinasi dengan kepolisian setempat untuk mengatasi kemacetan jika kondisi sudah semrawut, baik karena lampu lalu lintas padam atau ketidaktertiban beberapa oknum pengendara.

"Kita berharap setiap pengendara dapat bersabar saat volume lalu lintas di wilayah itu sedang padat agar tidak menyebabkan kemacetan," kata dia. (*)