Lubuk Basung, (AntaraSumbar) - Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Agam, Sumatera Barat, melakukan pemetaan daerah rawan konflik menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember 2015.
Divisi Hukum dan Penanganan Pelangaran Panwaslu Agam, Kasmadi di Lubuk Basung, Senin, mengatakan untuk melakukan pemetaan ini pihaknya melakukan koordinasi dengan Polres Agam dan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Dalam waktu dekat, kita akan melakukan pertemuan dengan kapolres Agam, Ketua KPU Agam dan lainnya untuk membahas ini," katanya.
Dalam pemetaan nanti, tambahnya, Panwaslu akan membuat klasifikasi rawan satu, rawan dua, rawan tiga dan seterusnya.
Setelah itu, daerah tersebut akan mendapatkan perhatian khusus dari Panwaslu Agam, dengan cara melakukan memantau ke lapangan walaupun pengawas kecamatan dan nagari telah ada.
Kecamatan yang akan menjadi perhatian khusus tersebut merupakan daerah asal dua pasangan calon kepala daerah yang maju pada Pilkada serentak seperti, Kecamatan Baso daerah asal dari bakal calon Bupati Agam Indra Catri, Tanjung Raya daerah asal dari bakal calon Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria.
Lalu, Kecamatan Tanjung Raya daerah asal bakal calon Bupati Agam Irwan Fikri dan Kamang Magek daerah asal dari bakal calon Wakil Bupati Agam Chairunnas.
"Kita akan melakukan pengawasan yang lebih ke daerah yang diangap rawan satu seperti di lokasi asal dari calon kepala daerah," katanya.
Ia menambahkan, pengawasan ini tidak saja dari segi konflik, tetapi juga dari segi pemilihan, penyelengara dan lainnya.
Pilkada di Agam, diikuti sebanyak dua pasangan calon yakni, Indra Catri-Trinda Farhan Satria yang diusung oleh PKS dan Gerindra dengan dukungan 10 kursi di DPRD setempaT.
Sementara pasangan lainnya yakni, Irwan Fikri-Chairunnas yang diusung oleh Demokrat, PAN dan Hanura dengan dukungan sebanyak 18 kursi di DPRD.
Tempat terpisah, Kapolres Agam AKBP Eko Budhi Purwono menambahkan, pihaknya meminta kepada seluruh jajaran Polres Agam dan Polsek untuk melakukan pemetaan, sehingga Pilkada berjalan aman dan lancar.
"Saya berharap dengan mendapatkan dukungan dari semua pihak, maka melahirkan hasil terbaik nantinya," katanya. (*)
Berita Terkait
Baznas kirim tim BTB bantu korban bencana alam di Sumatera Barat
Jumat, 17 Mei 2024 9:20 Wib
Kementerian PUPR siapkan bantuan rehabilitasi fasilitas terdampak banjir lahar dingin di Agam
Kamis, 16 Mei 2024 18:42 Wib
PMI Pasaman Barat kirimkan relawan bantu bencana banjir Agam
Kamis, 16 Mei 2024 16:07 Wib
Dinkes Agam temukan penyakit dispepsia terbanyak diidap korban banjir lahar dingin
Kamis, 16 Mei 2024 15:02 Wib
KPU Agam minta PPK segera jalankan tugas tahapan sukseskan Pilkada
Kamis, 16 Mei 2024 13:31 Wib
800 pelajar TK-Paud di Agam peringati Hari Anak Nasional
Kamis, 16 Mei 2024 12:35 Wib
Yakesma turunkan relawan ke lokasi bencana Agam dan Tanah Datar
Kamis, 16 Mei 2024 8:17 Wib
Kunjungi daerah bencana Agam, Mensos Risma minta warga diungsikan
Kamis, 16 Mei 2024 4:43 Wib