155 Berkas Lamaran CPNS Pariaman Tak Memenuhi Persyaratan

id 155 Berkas Lamaran CPNS Pariaman Tak Memenuhi Persyaratan

Pariaman, (Antara) - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pariaman menyatakan sebanyak 155 berkas surat lamaran calon pegawai negeri sipil setempat tidak memenuhi persyaratan. "Dari 1.035 berkas pelamar yang diterima, sebanyak 155 berkas dinyatakan tidak memenuhi persyaratan," kata Kepala BKD Kota Pariaman, Khaidir di Pariaman, Selasa. Ia menjelaskan, berkas yang tidak memenuhi syarat itu, umumnya karena pelamar tidak memenuhi persyaratan dimana ijazah pelamar tidak sesuai dengan formasi yang dibutuhkan. "Mereka yang tidak memenuhi persyaratan tersebut, BKD tidak akan mengirimkan nomor tes kepada pelamar," ungkapnya. BKD Kota Pariaman menyeleksi setiap berkas pelamar yang masuk. Pihaknya hanya telah memberikan nomor tes bagi pelamar yang memenuhi syarat dalam penerimaan CPNS. "Pengambilan kartu ujian juga tidak bisa diwakili, karena ada harus tandatangani yang bersangkutan," jelasnya. Ia mengatakan, BKD Kota Pariaman menjadwalkan pelaksanaan ujian CPNS pada 16-20 Oktober 2014. Jadwal ujian tersebut telah diberitahukan kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pekanbaru. "Ujian CPNS di Kota Pariaman akan langsung diawasi BKN serta BPKP, sedangkan BKD hanya menerima berkas lamaran yang dimasukkan pelamar CPNS," katanya. Ia menjelaskan, untuk tempat ujian dilaksanakan di SMK 3 Pariaman, dimana tempat tersebut telah tersedia komputer bagi pelamar yang akan mengikuti ujian CPNS. "BKD hanya menambah software serta peralatan lain untuk pelamar yang akan ujian secara online," ujarnya. Pemerintah Kota Pariaman menjamin ujian CPNS bebas dari praktik Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN). "Kami jamin tidak ada titip menitip dalam rekrutmen tes CPNS di Kota Pariaman," tegas Khaidir. Sebagaimana diketahui Pemerintah Kota Pariaman melakukan penerimaan CPNS tahun 2014 sebanyak 68 orang dibagi 29 jabatan. Penerimaan terbesar di formasi verifikator keuangan sebanyak 12 orang, formasi guru kelas pertama yakni sebanyak 10 orang, serta Satuan Polisi Pamong Praja sebanyak sembilan orang. (*/zon)