KLH Jaktim Ambil Sampel Air Sungai Kalimalang

id KLH Jaktim Ambil Sampel Air Sungai Kalimalang

Jakarta, (Antara) - Kantor Lingkungan Hidup Jakarta Timur mengambil sampel air Sungai Kalimalang yang mendadak berubah menjadi hitam, berbau tak sedap, serta menyebabkan udang dan ikan di dalam air keluar ke permukaan sungai, Selasa. "Teman-teman KLH (Kantor Lingkungan Hidup) sudah ke lapangan hari ini, lagi diambil sampel dari lab BPLHD Provinsi," kata Kepala Kantor Lingkungan Hidup Jakarta Timur Evita Dwi Saiverda ketika dihubungi melalui telepon, Rabu. Ia mengatakan petugas dari KLH Jakarta Timur tersebut bertugas untuk menyelidiki apakah air Sungai Kalimalang tersebut tercemar atau tidak. "Untuk hasilnya belum ada, karena baru diambil sampel tadi. Sampel ini akan diselidiki di laboratorium," katanya. Pada Selasa (30/9) pagi, Sungai Kalimang yang berwarna hitam, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, tiba-tiba meluap dan airnya berwarna hitam serta berbau. Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh sejumlah warga unruk mencari udang berukuran jari kelingking orang dewasa di Sungai Kalimang karena banyak ditemukan udang dan ikan. "Ini air sungi tiba-tiba saja keruh berwarna hitam sekitar jam 10 tadi. Air nya langsung naik permukaannya dan saya tadi nyebar jaring buat mencari udang," kata salah seorang warga Ahmad Supriadi. Warga RT10 RW 02 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur ini menuturkan selain udang dirinya juga mendapatkan ikan mujair dari sungai tersebut. "Biasanya kami bilang air naik seperti ini airnya mabuk, dan kalau air Sungai Kalimalang mabuk bukan cuma ikan sama udang yang muncul, ular sama biyawak juga bisa keluar. Tadi saja, saya nemuin dua biyawak," kata dia. (*/jno)