Padang, (Antara Sumbar) - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengimbau agar masyarakat tidak perlu takut dengan paham komunis karena ajaran tersebut dinilai telah tuntas di Indonesia.
"Mungkin saja saat ini pahamnya masih ada, namun tempat bagi paham ini tidak ada lagi di negara ini," kata dia dalam sambutannya di Musyawarah Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Padang, Minggu.
Menurut dia saat ini yang perlu dilakukan oleh warga adalah memantapkan nilai-nilai islam dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat terlindungi dari paham komunis tersebut.
"Islam merupakan pedoman yang hakiki kita semua memilikinya, dengan memantapkan ajaran islam akan membentengi diri dari paham ini,"ujarnya.
Ia meminta agar masyarakat jangan menghabiskan energi untuk memikirkan paham komunis yang akan bangkit di Indonesia.
Selain itu dirinya meminta masyarakat terutama KAHMI untuk mengkritik kebijakan yang diambil oleh pemerintah apabila kebijakan itu melenceng dari undang-undang.
"Mari kawal pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah, luruskan sesuatu apabila pembangunan tidak berjalan sesuai aturan," katanya.
Ia berharap kepada pengurus KAHMI Kota Padang periode 2012-2017 yang dilantik nanti dapat terus solid dan kompak dan jangan terpecah belah dan selalu berkomunikasi dengan baik.
"Mari kita terus meningkatkan rasa nasionalisme dan menjaga bangsa ini dengan baik," kata dia. (*)
Berita Terkait
Menko: Sumbar harus jadikan mitigasi bencana program super prioritas
Jumat, 26 April 2024 15:10 Wib
Pemprov Sumbar berduka pembersihan banjir lahar dingin telan kerban
Jumat, 26 April 2024 13:59 Wib
Gubernur: Program kepariwisataan Sumbar tarik jutaan wisatawan
Kamis, 25 April 2024 19:41 Wib
Gubernur Sumbar ingatkan Pj Wali Kota Sawahlunto pentingnya koordinasi
Kamis, 25 April 2024 19:41 Wib
Gubernur: Korupsi berdampak buruk pada kualitas penyelenggaraan negara
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Gubernur tekankan pentingnya MCP bagi daerah untuk cegah korupsi
Kamis, 25 April 2024 15:22 Wib
Gubernur: Pupuk berbasis batu bara bisa jadi alternatif bagi petani
Kamis, 25 April 2024 5:34 Wib
Gubernur: Alumnus Fakultas Pertanian Unand kontribusi bangun pertanian
Rabu, 24 April 2024 5:31 Wib