Jakarta, (Antara Sumbar) - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin pagi, bergerak melemah sebesar 16 poin menjadi Rp13.525 dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.509 per dolar Amerika Serikat (AS).
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Senin mengatakan bahwa besarnya harapan untuk reformasi pajak di Amerika Serikat mendorong dolar AS terapresiasi terhadap mayoritas mata uang dunia, termasuk rupiah.
"Dolar AS mendapatkan dukungan setelah Senat AS menyetujui cetak biru anggaran untuk tahun fiskal 2018 yang akan membuka jalan melaksanakan rencana pengurangan pajak," katanya.
Di sisi lain, lanjut dia, Shinzo Abe yang kembali menjadi perdana menteri Jepang turut berpotensi menjadi katalis positif bagi dolar AS seiring pemerintahan Jepang yang masih akan mempertahankan kebijakan moneter longgar.
Ekonom Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih mengatakan bahwa kongres Amerika Serikat menyetujui pemangkasan pajak yang diusulkan oleh Presiden AS Donald Trump.
"Persetujuan itu diperkirakan membuat dorongan ekonomi AS menjadi akan cukup kuat," katanya.
Ia menambahkan bahwa pasar merespon positif persetujuan itu seiring dengan ekspektasi menguatnya ekonomi AS dengan kebijakan fiskal yang ekspansif. (*)
Berita Terkait
Rupiah pada Jumat pagi menguat jadi Rp16.077 per dolar AS
Jumat, 3 Mei 2024 9:41 Wib
Rupiah pada Kamis menguat jadi Rp16.225 per dolar AS
Kamis, 2 Mei 2024 9:29 Wib
BNI hati-hati salurkan kredit valas di tengah fluktuasi rupiah
Senin, 29 April 2024 23:09 Wib
BI Sumbar harap cinta Bangga Paham Rupiah masuk kurikulum di Mentawai
Selasa, 23 April 2024 16:02 Wib
Pemerintah daerah antisipasi penggunaan mata uang asing di Mentawai
Selasa, 23 April 2024 12:49 Wib
Bank Indonesia jangkau daerah 3T untuk edarkan uang baru
Selasa, 23 April 2024 10:53 Wib
Rupiah Selasa pagi turun 7 poin menjadi Rp16.244 per dolar AS
Selasa, 23 April 2024 9:47 Wib
Rupiah Senin pagi naik 45 poin menjadi Rp16.215 per dolar AS
Senin, 22 April 2024 9:13 Wib