Painan, (Antara Sumbar) - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, diliburkan akibat tawuran antarpelajar di sekolah itu, Senin.
"Tawuran terjadi usai upacara bendera dilaksanakan, akibatnya satu pelajar harus mendapat penanganan di RSUD M Zein Painan dan beberapa orang diantaranya pingsan," kata Kepala SMA 2 Batang Kapas, Andi Iskandar di Painan, Senin.
Ia menambahkan untuk meredam situasi, tidak hanya masyarakat yang turun tangan namun juga aparatur nagari (desa adat), kecamatan hingga Kepolisian Sektor Batang Kapas.
"Aksi lempar batu tidak terhindarkan pada kejadian tersebut, supaya tidak terjadi hal -hal yang tidak kami inginkan aktivitas sekolah kami liburkan," kata dia.
Ia menyebutkan tawuran bermula akibat salah paham antar pelajar pada Kamis (14/9) siang, karena berasal dari nagari yang berbeda sehingga emosi masing-masing pelajar mudah tersulut.
Kepala Kepolisian Sektor Batang Kapas AKP. Zulherman Syah mengatakan usai mendapatkan informasi adanya tawuran pihaknya langsung ke lokasi untuk meredam situasi.
"Beberapa pelajar langsung kami geledah memastikan mereka tidak menggunakan benda-benda tajam pada aksi itu," katanya.
Pihaknya mengimbau pihak sekolah secepatnya mempertemukan pihak yang bertikai untuk mencari perdamaian.
"Selain melibatkan pelajar dan orang tuanya masing-masing pelajar, perwakilan dari masyarakat juga harus dilibatkan sehingga kejadian ini tidak terulang kembali," ujarnya. (*)
Pascatawuran, Siswa SMAN 3 Batang Kapas Diliburkan
Ilustrasi - (ANTARA FOTO/Ampelsa)
