Kelanjutan RKT Solok Selatan Tunggu Pengesahan Menteri

id Rencana, Kawasan, Transmigrasi, Solok Selatan

Kelanjutan RKT Solok Selatan Tunggu Pengesahan Menteri

Ilustrasi - lokasi transmigrasi. (ANTARA)

Padang Aro, (Antara Sumbar) - Kelanjutan program Rencana Kawasan Transmigrasi (RKT) di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat menunggu pengesahan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia.

"Kita sudah mengusulkan dan masih menunggu pengesahannya," kata Kepala Bidang Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Solok Selatan, Feri Yuredi, di Padang Aro, Kamis.

Dia menjelaskan, di dalam RKT ada tiga pengembangan di dalamnya yaitu Kawasan Perkotaan Baru (KPB), Pemukiman Transmigrasi Baru (PTB) dan Kawasan eks Transmigrasi.

Untuk Solok Selatan, tambahnya memiliki ketiganya dimana untuk lahan KPB sudah ada 420 hektare di Dusun Tangah, Kecamatan Sangir Batang Hari.

Sekarang ini, lanjutnya tanah tersebut masih merupakan hutan dan belum dikelola, tetapi setelah dilakukan pembangunan nanti akan berdampak positif pada masyarakat setempat.

Menurut dia, dengan adanya KPB ini maka bisa memicu pertumbuhan ekonomi masyarakat, karena nantinya akan ada pembangunan berbagai infrastruktur seperti jalan, pertokoan, perumahan serta fasilitas lain.

Selain itu, sebutnya juga akan menunjang kesehatan dan pendidikan warga serta membebaskan daerah tersebut dari keterisolasian.

Sekarang ini pembangunan KPB, kata dia masih tahap persiapan dan setelah disahkan menteri baru dimulai tahap pembangunannya.

Dia menyebutkan, untuk saat ini anggaran untuk KPB belum ada pembangunan fisik baru sebatas persiapan administrasi.

"Setelah pembangunan dimulai nanti akan banyak bantuan dari pemerintah pusat sekarang baru dari APBD guna persiapan administrasi," katanya.

Dia menambahkan, sambil menunggu pengesahan dari kementerian pihaknya sekarang menghimpun data transmigrasi di daerah itu seperti lokasinya, aset. (*)