Padang, (Antara Sumbar) - Alih fungsi lahan pertanian di Sumatera Barat setiap tahun mencapai 600 hingga 800 hektare, sehingga bisa membahayakan ketahanan pangan jika tidak diantisipasi sejak awal.
"Lahan pertanian itu rata-rata berubah fungsi menjadi permukiman dan perkantoran. Sebagian besar terjadi di perkotaan," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sumbar, Chandra di Padang, Kamis.
Menurutnya alih fungsi lahan tertinggi terjadi di Kota Padang, salah satunya disebabkan oleh perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang beralih ke arah Utara. Akibatnya banyak lahan pertanian yang beralih menjadi bangunan.
Selain itu angka alih fungsi lahan yang tinggi juga terjadi di Kota Bukittinggi, Kota Solok, Kota Pariaman, Padang Panjang, Sawahlunto dan Payakumbuh.
"Di kota kebutuhan lahan untuk bangunan memang sangat tinggi," ujarnya.
Ia menambahkan alih fungsi lahan itu sulit untuk dihentikan, karena itu untuk mempertahankan produksi pangan di Sumbar pemerintah memilih mengimbangi dengan cetak sawah baru.
"Kita juga arahkan masyarakat menggunakan teknologi dan rekayasa hayati untuk meningkatkan produksi pangan," sebutnya.
Menurutnya penggunaan teknologi dalam pertanian seperti menggunakan bibit unggul, menggunakan sistem tanam padi legowo bisa meningkatkan hasil produksi dengan lahan terbatas.
Sementara untuk cetak sawah baru Sumbar mendapat alokasi cetak sawah baru 650 hektare pada 2017.
Program itu tersebar pada enam kabupaten masing-masing Dharmasraya, Solok, Solok Selatan, Limapuluh Kota, Agam, Pasaman dan Pasaman Barat.
Saat ini dari 650 hektare alokasi cetak sawah baru tersebut, yang terealisasi baru 451 hektare. (*)
Berita Terkait
Muhadjir tegaskan tugas dan fungsi Kemenko PMK tak terkait pemilu
Jumat, 5 April 2024 11:34 Wib
Kemenkumham Sumbar minta Lapas Bukittinggi perkuat tugas pokok dan fungsi
Sabtu, 2 Maret 2024 14:39 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sumbar ikuti rapat akselerasi tugas dan fungsi BPSDM Hukum dan HAM 2024
Selasa, 20 Februari 2024 18:31 Wib
Pasaman Barat jaga ketahanan pangan dengan pertanian berkelanjutan
Selasa, 30 Januari 2024 16:56 Wib
Pemkab Pasaman Barat lindungi alih fungsi sawah jaga ketahanan pangan
Jumat, 15 Desember 2023 12:39 Wib
Bawaslu Bukittinggi tegaskan fungsi pengawasan untuk Pemilu berkualitas
Kamis, 9 November 2023 14:01 Wib
Pemko: Produksi padi di Padang belum penuhi kebutuhan masyarakat
Rabu, 23 Agustus 2023 16:18 Wib
Mahasiswa KKN-PPM Unand adakan penyuluhan terkait tugas dan fungsi Bamus di Kinali Pasbar
Sabtu, 5 Agustus 2023 12:03 Wib