Enam pelajar Agam ikuti seleksi Paskibraka Sumbar

id Paskibraka Sumbar, seleksi Paskibraka Sumbar,pelajar Agam

Enam pelajar Agam ikuti seleksi Paskibraka Sumbar

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Agam Bambang Warsito (tengah) sedang bersama enam siswa yang mengikuti seleksi Paskibraka provinsi. Dok ANTARA/HO/Kesbang Pol Agam

Lubuk Basung (ANTARA) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencatat sebanyak enam pelajar tingkat SMA di daerah itu mengikuti seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada 17 Agustus 2025 tingkat provinsi tersebut.

"Enam pelajar Agam ini terdiri dari tiga putra dan tiga putri. Mereka merupakan putra dan putri terbaik yang kita miliki," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Agam Bambang Warsito di Lubuk Basung, Selasa.

Ia mengatakan ke enam pelajaran itu atas nama Fauzan Azimal Putra dari SMAN 1 Lubuk Basung,, Zaim Aufa Rizki dari SMAN 1 Kamang Magek, Abdul Aziz dari SMAN 1 Canduang, Novia Putri dari SMAN 1 Lubuk Basung, Hasucita Nurul Humaira dari SMAN Agam Cendikia dan Abel Oktavia dari SMAN 1 Ampek Nagari

Mereka mengikuti seleksi mulai dari wawasan kebangsaan, intelensi umum, kepribadian, kesehatan, kesamaptaan, PBB dan lainnya di Kota Padang sampai Senin (19/5).

"Seleksi diikuti oleh utusan kabupaten dan kota di Sumbar," katanya.

Ia menambahkan Agam mendapatkan kuota sebanyak enam orang pada tahun ini dan tahun sebelumnya empat orang terpilih untuk Sumbar.

Sedangkan dua orang lainnya tidak lolos dan dikembalikan ke Agam untuk Paskibraka kabupaten.

"Untuk Paskibraka tingkat Agam bakal kita umumkan setelah selesai seleksi di Sumbar," katanya.

Ia berharap enam pelajar Agam ini lolos di tingkat provinsi maupun nasional nantinya, sehingga bisa mengharumkan nama daerah.

"Kita telah membekali mereka dengan pemantapan materi dan memberikan motivasi supaya mereka bisa bersaing sebelum berangkat mengikuti seleksi," katanya .

Pewarta :
Uploader: Jefri Doni
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.