Sumbar lakukan langkah strategis sambut penerbangan Singapura-Padang

id Yozarwardi,padang,singapura

Sumbar lakukan langkah strategis sambut penerbangan Singapura-Padang

Pj Sekda Sumbar, Yozarwardi pimpin rapat persiapan pembukaan rute Padang-Singapura. (ANTARA/HO-Biro Adpim Sumbar)

Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) melakukan langkah-langkah strategis untuk menyambut dibukanya rute penerbangan Padang-Singapura oleh Scoot Airlines mulai awal Januari 2025.

"Penerbangan ini besar manfaatnya untuk daerah terutama sektor pariwisata. Kita upayakan agar penerbangan ini dapat stabil dan berkelanjutan," ujar Pj Sekda Provinsi Sumbar, Yozarwardi Usama Putra di Padang, Senin.

Ia mengatakan itu saat memimpin rapat terkait pembukaan rute penerbangan internasional Padang-Singapura bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di Padang.

Menurutnya, inaugurasi atau pembukaan secara resmi penerbangan perdana Scoot Airlines Padang-Singapura-Padang akan berlangsung pada 6 Januari 2025 dan dijadwalkan dihadiri oleh Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka.

"Kita perlu mempersiapkan juga untuk kegiatan inaugurasi penerbangan ini. Nanti rencananya dihadiri oleh Wakil Presiden sehingga kemasan kegiatannya juga harus kita maksimalkan," ujarnya.

Ia menyebutkan berdasarkan pandangan dari berbagai OPD terkait ada beberapa potensi yang bisa dimaksimalkan antara Sumbar dengan Singapura melalui pembukaan penerbangan ini. Terutama sekali di bidang pariwisata, pertanian, perkebunan, peternakan, bisnis, perdagangan.

"Dibukanya kembali penerbangan Padang-Singapura oleh Scoot Airlines adalah peluang penting yang harus kita manfaatkan. Terutama sekali di bidang pariwisata serta investasi," ujarnya.

Penerbangan langsung Padang-Singapura sudah pernah dibuka sebelumnya, namun tidak berumur panjang.

Pada akhir 2012, Maskapai Mandala membuka rute itu untuk pertama kali. Namun rute itu hanya bertahan beberapa bulan. Pada Mei 2013, Mandala menutup rute tersebut.

Maskapai Air Asia juga pernah melayani rute internasional itu pada Februari 2018. Namun umurnya juga singkat. Maskapai tersebut menutup layanan pada Mei 2018.

Diharapkan pembukaan rute Padang-Singapura untuk kali ketiga, bisa berkelanjutan dan mendukung pengembangan berbagai sektor unggulan di Sumbar.

Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sumbar, Adib Alfikri; Kadis Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda; Kadis Kelautan dan Perikanan Sumbar, Reti Wafda; Kadis Perindustrian dan Perdagangan Sumbar, Novrial, dan sejumlah pejabat terkait lain di lingkup Pemprov Sumbar.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sumbar lakukan langkah strategis sambut penerbangan Singapura-Padang