Wawako Solok terima penghargaan Wahana Tata Nugraha tahun 2024

id Wakil wali, Kota Solok, raih penghargaan, wahana tata nugraha, tahun 2024

Wawako Solok terima penghargaan Wahana Tata Nugraha tahun 2024

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah saat menyerahkan piagam penghargaan wahana tata nugraha tahun 2024  ke Wakil Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra. ANTARA/HO-Diskominfo Kota Solok.

Solok (ANTARA) - Wakil Wali Kota (Wawako) Solok, Sumatera Barat (Sumbar), Ramadhani Kirana Putra menerima penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dalam peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) yang ke-54 tahun 2024.

Ramadhani di Solok, Rabu, mengatakan penghargaan yang berhasil diraih tersebut merupakan bukti kerja keras serta perbaikan yang terus menerus dilakukan dalam tata kelola transportasi di Kota Solok.

Selain itu Wawako menerima piagam penghargaan dari Gubernur Sumbar Mahyeldi atas prestasi Pemerintah Kota (Pemkot) Solok dalam meraih Piala Wahana Tata Nugraha untuk Kategori Kota Kecil.

Penghargaan tersebut dengan penilaian kinerja penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan memperoleh indikator paling baik yang diberikan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) RI pada pelaksanaan kegiatan penghargaan Wahana Tata Nugraha 2024.

Selain itu penghargaan tersebut sebagai manifestasi dan komitmen bersama dalam mewujudkan tata kelola transportasi yang mendukung mobilitas masyarakat, meningkatkan keselamatan, serta mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Sementara itu, menurutnya, penghargaan tersebut merupakan hasil kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dengan masyarakat setempat.

Sebelumnya Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan peringatan Harhubnas 2024 dapat dimaknai sebagai momentum untuk melakukan refleksi terhadap bakti dan karya yang telah diberikan di bidang transportasi untuk bangsa dan negara. Sesuai dengan tema peringatan Harhubnas tahun ini yaitu "Transportasi Maju Nusantara Baru."

"Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan sektor transportasi untuk menilik kembali hal-hal yang telah kita raih 10 tahun ke belakang, berkomitmen menjaga keberlanjutan dari pencapaian tersebut, sekaligus membuat catatan peningkatan di masa-masa selanjutnya," kata dia.

Sesuai visi misi Presiden Joko Widodo yaitu terwujudnya Indonesia maju, berdaulat, mandiri, dan berkepribadian yang berlandaskan gotong royong. Sektor transportasi juga telah mewujudkan konektivitas sehingga seluruh wilayah Indonesia dapat terhubung, berdaulat dan meraih kemandirian ekonomi.