Sawahlunto (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok, Sumatera Barat menyerahkan tabungan Jaminan Hari Tua (JHT) kepada anggota DPRD Kota Sawahlunto masa jabatan 2019-2024.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok Maulana Anshari Siregar, dihubungi dari Sawahlunto, Selasa menyampaikan total JHT yang diserahkan yakni senilai Rp363.768.409,- untuk 11 orang anggota DPRD.
"Masing-masing anggota DPRD Sawahlunto masa jabatan 2019-2024 ini menerima tabungan JHT senilai Rp33.069.855,-. Penyerahannya telah kita lakukan pada momen malam resepsi pisah sambut anggota DPRD di aula BDTBT Senin (12/08),” kata dia.
Ia mengatakan seluruh anggota DPRD Sawahlunto masa jabatan 2019-2024 telah terdaftar menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan dengan mengikuti lima program jaminan perlindungan.
“Di Provinsi Sumatera Barat, tercatat DPRD Sawahlunto merupakan DPRD pertama yang sudah mendaftarkan seluruh anggotanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Kami sangat apresiasi ini, menunjukkan komitmen pihak legislatif Sawahlunto dalam menindaklanjuti arahan Instruksi Presiden Nomor 02 Tahun 2021 tentang optimalisasi pelaksanaan program BPJS Ketenagakerjaan,” katanya.
Ketua DPRD Kota Sawahlunto masa jabatan 2019-2024 Eka Wahyu yang merupakan salah satu penerima tabungan JHT tersebut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan atas program dan kinerja yang telah dilaksanakan.
“DPRD Sawahlunto mendukung program perlindungan sosial bagi pekerja baik formal maupun informal ini melalui program BPJS Ketenagakerjaan. Bukti dukungan ini direalisasikan langsung dengan seluruh anggota menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan,” katanya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan menyebut tingkat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Sawahlunto saat ini terus mengalami kenaikan, menunjukkan komitmen dalam terciptanya perlindungan terhadap para pekerja di kota itu.
“Dukungan dari Pemkot juga sangat tinggi. Yakni kita sekarang membantu dengan program perlindungan pekerja rentan, termasuk sampai ke Desa/Kelurahan juga ikut berkontribusi dalam program ini,” kata dia.
Ia mencontohkan, pekerja informal yang saat ini dibantu oleh Pemkot Sawahlunto menjadi peserta dan dibayarkan premi BPJS Ketenagakerjaannya yaitu tenaga keagamaan, tokoh adat (LKAAM, KAN, Bundo Kanduang), tukang ojek dan lain-lain. (Yudha Ahada)
Berita Terkait
Legislator terus dorong konstituen jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan
Minggu, 8 September 2024 18:54 Wib
BPJS Ketenagakerjaan sosialisasikan manfaat kepesertaan kepada pekerja informal di Padang Pariaman
Minggu, 8 September 2024 18:52 Wib
Jaminan BPJS Ketenagakerjaan di Sawahlunto sampai Juli 2024 mencapai enam miliar
Selasa, 3 September 2024 20:51 Wib
Tukang Ojek Dirawat sampai sembuh Dijamin BPJamsostek
Selasa, 3 September 2024 10:14 Wib
Pemkot Padang serahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi 1.056 nelayan
Sabtu, 24 Agustus 2024 5:06 Wib
BPJS Ketenagakerjaan launching Program SINAR SENJA, Perlindungan 1 Nagari 100 Pekerja Rentan
Rabu, 21 Agustus 2024 19:05 Wib
BPJS Ketenagakerjaan Bukittinggi periksa sejumlah perusahaan terkait kepatuhan jaminan sosial
Rabu, 21 Agustus 2024 19:02 Wib
BPJS Ketenagakerjaan jalin kerja sama dan sosialisasikan program ke KOTAS Ranah Nagari Koto Tangah
Jumat, 16 Agustus 2024 12:04 Wib