Pemprov Sumbar tanggung biaya rumah sakit korban bencana

id Biaya korban bencana,sumbar,hansastri,bantuan korban banjir

Pemprov Sumbar tanggung biaya rumah sakit korban bencana

Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar, Hansastri memberikan informasi didampingi Kadis Kominfotik, Siti Aisyah dan Kepala Disdukcapil. (ANTARA/Miko Elfisha)

Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menanggung biaya rumah sakit bagi korban bencana banjir dan banjir bandang yang terjadi pada tiga kabupaten/kota di daerah itu pada Sabtu (11/5).

"Gubernur Sumbar, Mahyeldi sebelumnya telah memerintahkan RS untuk menerima semua korban bencana. Kita sudah koordinasikan untuk menanggung semua biaya bagi korban tersebut," kata Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar, Hansastri di Padang, Kamis.

Ia mengatakan pihaknya telah mengundang Dinas Kesehatan Sumbar dan sejumlah rumah sakit yang menerima pasien korban bencana untuk membicarakan biaya pengobatan dan disepakati ditanggung Pemprov Sumbar.

"Kita juga sudah siapkan anggarannya," kata dia.

Ia menyebut ada beberapa rumah sakit yang menerima banyak korban bencana yaitu RSAM Bukittinggi, Yarsi Bukittinggi, RS Batusangkar dan RSUP M. Djamil Padang.

Baca juga: Baznas kirim tim BTB bantu korban bencana alam di Sumatera Barat

Sementara itu Dinas Kesehatan Sumbar menyebut telah mendirikan 14 posko kesehatan untuk memberikan pelayanan bagi korban bencana. Posko itu masing-masing tiga di Agam dan 11 di Tanah Datar.

Posko tersebut didukung personel dari Emergency Medical Team (EMT) Pusat Krisis dari Kementerian Kesehatan.

Sementara itu, Sekda Sumbar Hansastri menyebut bantuan terus mengalir untuk membantu meringankan beban korban bencana.

"Bantuan tersebut ada yang dikirimkan ke posko utama di BPBD Sumbar ada yang langsung ke posko lapangan," katanya.

Baca juga: BMKG: Sumbar harus miliki sistem peringatan dini banjir bandang

Saat ini untuk kebutuhan makanan menurutnya sudah cukup memadai. Kebutuhan yang mendesak adalah air bersih, pakaian dan pakaian dalam untuk korban, serta kebutuhan bayi.

"Kita berharap semua pihak termasuk perantau bisa ikut membantu meringankan beban korban bencana ini," katanya.*

Baca juga: BNPB: Pembangunan bendungan pengendali sungai di Sumbar dimulai 2024

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemprov Sumbar tanggung biaya rumah sakit korban bencana