Padang (ANTARA) - Gubernur Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi mengingatkan pentingnya peran Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) untuk menjaga kesakralan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI.
"Perannya sangat penting karena itu beban mentalnya tentu juga berat. Paskibra harus bisa memupuk mental agar bisa menjalankan tugas semaksimal mungkin saat upacara Bendera HUT ke-78 RI," katanya di Padang, Ahad.
Upacara peringatan HUT ke-78 RI di Sumbar akan dipusatkan di halaman Istana Gubernuran pada 17 Agustus 2023.
Melihat keseriusan 54 orang anggota Paskibra Sumbar saat latihan di halaman istana, gubernur optimistis mereka akan bisa melaksanakan tugas dengan baik.
"Masih ada waktu latihan untuk mematangkan persiapan. Maksimalkan waktu yang tersisa," kata Mahyeldi.
Sementara itu salah seorang pelatih Paskibra Sumbar dari TNI Angkatan Laut, Kapten Laut Fendra Marta mengatakan jika dihitung persentase, persiapan Paskibra Sumbar saat ini sudah mencapai 90 persen.
"Semua anggota Paskibra Sumbar sudah berlatih keras dan disiplin. Persiapan sudah 90 persen. Ada yang mungkin belum benar-benar sempurna, itu yang kita tuntaskan hingga tanggal 15 Agustus 2023," katanya.
Ia mengatakan Paskibra Sumbar sudah memasuki pemusatan pelatihan di provinsi sejak 5 Agustus 2023, setelah proses seleksi selesai dilakukan di tingkat kabupaten dan kota.
"Latihan dilakukan secara intens sejak pagi hingga pukul 17.30 WIB. Penempaan mental peserta menjadi salah satu fokus latihan. Namun dua hari terakhir kita mulai latihan malam, bergabung dengan pasukan TNI," katanya.
Ia mengatakan tanggal 14 dan 15 Agustus akan dilakukan latihan gabungan dengan seluruh personil yang terlibat sekaligus gladi bersih.
"Kita jadwalkan gladi bersih tanggal 15 Agustus itu, tanggal 16 Agustus hari tenang dan tanggal 17 Agustus 2023 upacara," demikian Fendra Marta.