Dishub Pesisir Selatan gandeng Pemerintahan Nagari kelola retribusi parkir

Painan (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat akan menggandeng Pemerintahan Nagari guna memaksimalkan pengelolaan potensi lahan parkir dalam menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Kepala Dinas Perhubungan Pesisir Selatan Syafrijoni di Painan, Selasa (24/1) mengatakan keterbatasan jumlah personel menjadi salah satu kendala sehingga belum semua potensi lahan parkir bisa tergarap.

Untuk mengatasi ini, pihaknya berencana bekerjasama dengan pemerintahan nagari yang memiliki potensi pemasukan dari parkir. Kerja sama ini dalam bentuk penarikan retribusi parkir yang saling menguntungkan.

Pemungutan uang pada lahan parkir yang dilakukan oleh oknum pemuda tanpa memakai karcis sempat menjadi sorotan dari berbagai kalangan masyarakat, terutama dari pelintas jalan di kawasan itu.

Tentu ini dapat merusak citra daerah, dan Dishub tidak menginginkan hal itu terjadi dan muncul citra buruk dari masyarakat luar daerah.

Karena itulah pihaknya sudah beberapa kali melakukan penertiban. Dan ke depan melalui kerja sama penarikan retribusi parkir dengan pemerintah nagari akan membuat persoalan di lahan parkir menjadi lebih tertib.

Dia menambahkan pihaknya meyakini dapat terus menggali potensi penerimaan PAD dari retribusi parkir di daerah itu.

Sebab bila kawasan parkir ini sudah bisa dikelola secara baik dan profesional, akan bisa mendatangkan PAD yang besar pula ke kas daerah.

"Kami berharap dukungan dari semua pihak, karena tanpa dukungan apa yang diharapkan tentu akan sulit tercapai," kata dia.

Saat ini andalan penerimaan retribusi parkir hanya di kawasan Wisata Pantai Carocok Painan, kawasan Wisata Mandeh, dan beberapa kawasan wisata penyangga lainnya. (*)