Kunjungi LLDIKTI Wilayah X, UT kenalkan Indonesia cybereducation institute

id LLDIKTI, UT, ICE-I

Kunjungi LLDIKTI Wilayah X, UT kenalkan Indonesia cybereducation institute

Kepala LLDikti Wilayah X Afdalisma (kanan) sedang berbincang dengan Kepala Unit Pengembangan Pembelajaran Dalam Jaringan Indonesia Universitas Terbuka (UT) Prof. Dr. Paulina Pannen, M. L. S. (ANTARA/HO-LLDikti)

Padang (ANTARA) -

Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma, SH, M.Pd menerima kunjungan Kepala Unit Pengembangan Pembelajaran Dalam Jaringan Indonesia Universitas Terbuka (UT) Prof. Dr. Paulina Pannen, M. L. S dalam rangka pengenalan Indonesia Cyber Education Institute (ICE-I) dan penyampaian Strategi Pemanfaatan lokapasar pembelajaran dalam jaringan.

Pertemuan berlangsung di Lantai II Kantor LLDIKTI Wilayah di Jalan Khatib Sulaiman Padang, pada 20 Juni 2022.

Dalam sambutannya, Afdalisma mengatakan bahwa LLDIKTI Wilayah X menyambut baik kunjungan Prof. Paulina selaku Direktur ICE-I. Ini merupakan program yang tepat dan dapat diimplementasikan dalam menyukseskan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

"Ini merupakan program yang sangat tepat dalam implementasi (MBKM) untuk memfasilitasi hak mahasiswa belajar di luar kampus," kata Afdalisma.

Lebih lanjut, Kepala Lembaga menyampaikan bahwa APTISI Wilayah X pun sudah menyatakan siap mendukung dan memfasilitasi ICE-I untuk mensosialisasikan program-programnya kepada PTS di lingkungan LLDIKTI Wilayah X.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Paulina menyampaikan bahwa ICE-I merupakan lokapasar (marketplace) mata kuliah daring bersertifikat yang bermutu dan teregistrasi secara nasional. Setiap mahasiswa yang terdaftar di perguruan tinggi dapat mengikuti mata kuliah secara gratis.

Prof. Paulina menjelaskan bahwa saat ini banyak perguruan tinggi baik PTN dan PTS sudah tergabung di ICE-I. Selain itu, ada juga mitra lainnya seperti Asian Development Bank (ADB), edX, MIT OCW, Microsoft Cloud Swift, Kalibrr, dan lain-lain.

Menurut Prof. Paulina, ICE-I dapat dimanfaatkan untuk mengatasi keterbatasan sumber daya (SDM, Teknologi, dan Fasilitas), memungkinkan transfer knowledge, pemerataan kualitas pendidikan, meningkatkan inovasi, dan memungkinkan terjadinya alih kredit dan pertukaran mata kuliah.

Sementara, bagi mahasiswa tidak hanya dapat mengikuti kuliah, akan tetapi bisa memperluas jaringan, meningkatkan daya saing, kepercayaan diri serta memperluas digital experience dan digital horizon.

“Kami berharap, PTS di lingkungan LLDIKTI Wilayah X segera dapat bergabung dengan ICE-I. Program ini tidak dipungut biaya, gratis. Pendaftaran mahasiswa dapat dilakukan melalui perguruan tinggi. ICE-I akan memverifikasi data daftar calon peserta melalui laman Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) Kemendikbudristek. Informasi lebih lanjut terkait ICE-I dapat diakses pada tautan https://icei.ac.id/,” tutup Direktur ICE-I Prof. Paulina. (*)