Lubukbasung (ANTARA) - Ruas jalan kabupaten yang menghubungkan Muaro Putih menuju Subang-Subang, Nagari Tiku Lima Jorong, Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat digenangi air akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu beberapa hari lalu.
Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Tanjungmutiara, Weri Ikhwan di Lubukbasung, Kamis, mengatakan air menggenangi badan jalan dengan kedalaman 50-60 centimeter dan panjang 50 meter di Labuhan, Nagari Tiku Lima Jorong.
"Badan jalan digenangi air satu titik, sehingga kendaraan roda dua tidak bisa melewati daerah itu," katanya.
Ia mengatakan, kendaraan melewati daerah tersebut, terpaksa diangkat oleh pemiliknya.
Air menggenangi ruas jalan itu akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu semenjak Sabtu (11/6).
"Daerah itu merupakan dataran rendah, sehingga digenangi air cukup tinggi," katanya.
Ia menambahkan, tidak ada rumah warga di Jorong Labuhan dan Jorong Subang-subang yang terendam banjir.
Ini berdasarkan laporan yang diterima dari wali jorong dan Wali Nagari Tiku Lima Jorong.
"Tidak ada rumah terendam dan termasuk korban jiwa akibat banjir tersebut," katanya.
Ia mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan saat melewati daerah itu dengan cara mencari lokasi lebih aman.
Setelah itu, menghindari berada di sepanjang aliran sungai yang ada di daerah itu, agar tidak menjadi korban tenggelam atau dimangsa buaya muara.
"Sungai yang ada di Tiku Lima Jorong merupakan habitat dari buaya muara dan ini harus diwaspadai," katanya.
Jalan di Tiku Lima Jorong Agam digenangi air dampak hujan
Salah seorang pengendara sedang melewati daerah banjir. (ANTARA/HO-Dok Weri Ikhwan)
