286 orang pemilih baru masuk DPB Pemilu 2024 di Pasaman Barat

id Pemilih baru pasaman barat

286 orang pemilih baru masuk DPB Pemilu 2024 di Pasaman Barat

KPU Pasaman Barat saat mengadakan pleno Daftar Pemilih Berkelanjutan untuk memvalidkan data pemilih untuk Pemilu 2024. (ANTARA/HO KPU Pasaman Barat)

Simpang Empat (ANTARA) - Sebanyak 286 orang pemilih baru masuk dalam Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) Pemilu 2024 di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat periode November 2021.

"Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pasaman Barat terus melakukan pumukhtahiran DPB setiap bulannya dalam rangka memudahkan pendataan pemilih untuk Pemilu 2024," kata Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Pasaman Barat Alfi Syahrin di Simpang Empat, Sabtu.

Ia mengatakan KPU belum lama ini telah melakukan pleno DPB periode November 2021 yakni sebanyak 266.047 orang dengan jumlah laki-laki 132.003 orang dan perempuan 134.044 orang.

"Jumlah pemilih meninggal dunia 41 orang, pemilih baru 286 orang dan jumlah pemilih pindah domisili 51 orang," katanya.

Ia menyebutkan DPB setiap bulannya tidak sama karena ada yang bertambah, meninggal dunia dan pindah domisili.

Pada bulan Oktober DPB sebanyak 265. 853 orang dengan laki-laki 131.950 orang dan perempuan 133.903 orang.

Sedangkan pada bulan September 2021 jumlah DPB 266.061 orang dengan laki-laki 132. 079 dan perempuan 133.982 orang.

Menurutnya data DPB November 2021 bersumber dari data dari hasil pelayanan posko DPB KPU Pasaman Barat di kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Kemudian data dari laporan sekolah SLTA sederajat, data laporan masyarakat ke KPU, data masukan dari Badan Pengawas Pemilu dan data dari nagari atau desa yang ada.

Ia menyebutkan pihaknya saat ini terus melakukan pemukhtahiran Data Pemilih Berkelanjutan. Setiap bulannya kemungkinan data berubah karena ada yang meninggal dunia dan pindah domisi.

"Ini dilakukan dalam rangka persiapan data pemilih berkualitas dalam menyongsong Pemilu 2024," katanya.

Ia mengajak kepada masyarakat agar melakukan pengecekan apakah sudah masuk dalam data pemilih atau tidak. Jika belum masuk segera daftarkan segera ke KPU.

"Posko pelayanan juga sudah ada di kantor Disdukcapil serta di kecamatan dan nagari. Kami berharap partisipasi semua pihak dalam mendata pemilih untuk Pemilu 2024," harapnya. ***