Warga Padang Dimanja, Penumpang Bisa Langsung Ke Kalimantan Tanpa Transit

id Bandara,Bim,Kaltim

Warga Padang Dimanja, Penumpang Bisa Langsung Ke Kalimantan Tanpa Transit

Bandara International Minangkabau (ANTARA/IST)

Padang (ANTARA) - Untuk pertama kali rute penerbangan dari Bandara Internasional Minangkabau menuju Kalimantan khususnya ke Balikpapan (Kaltim) bisa dilakukan langsung tanpa harus ke Jakarta terlebih dahulu, setelah maskapai Citilink membuka penerbangan perdana pada Rabu (13/1). Warga Padang dimanja dengan penerbangan tanpa transit ini dan biaya juga jadi lebih murah.

"Untuk tahap awal rute ini akan diterbangi 4x dalam seminggu dan dari Balikpapan, pesawat Citilink langsung berangkat ke Makassar," ujar General Manager Angkasa Pura BIM Padang Yos Sugiono di Padang, Senin.

Adanya penerbangan langsung merupakan berkah bagi Sumatera Barat yang dikenal memiliki keindahan alam dan banyak objek wisata menarik. Warga kalimantan, khususnya Kaltim diharapkan banyak berkunjung ke Sumbar dan sebaliknya begitu juga nantinya hubungan bisnis.

Sebelum rute penerbangan ini dibuka, Dirjen Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan sudah melakukan pengujian. Dengan hasil uji rute yang berjalan baik, penerbangan Padang-Balikpapan siap untuk diterbangi.

Sementara untuk rute penerbangan dari Padang-Kualalumpur menggunakan air asia hingga kini belum lagi dibuka sejak maraknya COVID-19.

Arus penumpang yang datang dan pergi dari dan ke BIM selama 2018 mencapai 3 jutaan dan pada 2019 meningkat jadi 4,1 juta penumpang sementara pada 2020 dengan adanya COVID 19 pergerakan penumpang mengalami penurunan yang signifikan.

Bandar Udara Internasional Minangkabau berdiri di atas tanah seluas 4,27 km persegi dengan landasan pacu sepanjang 3.000 meter dengan lebar 45 meter. Penerbangan domestik dan internasional dilayani oleh terminal seluas 20.568 meter persegi yang berkapasitas sekitar 2,3 juta penumpang setiap tahunnya. Pada 2017, bandara ini akan diperluas dua tahap hingga mencapai 49.000 meter persegi dan bisa menampung sekitar 5,9 juta penumpang per tahun.