Jurgen Klopp akui sangat emosional lihat kehadiran suporter saksikan pertandingan di Anfield

id Jurgen Klopp,Liverpool,Wolves,liga Inggris

Jurgen Klopp akui sangat emosional lihat kehadiran suporter saksikan pertandingan di Anfield

Gelandang Liverpool Georginio Wijnaldum (kanan) melakukan selebrasi usai cetak gol lawan Wolverhampton Wanderers di Anfield, Liverpool, Inggris pada 7 Desember 2020.(Pool via REUTERS/JON SUPER)

Jakarta, (ANTARA) - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengakui bahwa dirinya sangat emosional setelah melihat para suporter The Reds kembali hadir di Anfield pada Senin WIB.

Sekitar 2.000 suporter diizinkan untuk menyaksikan pertandingan Liga Premier Inggris secara langsung di Anfield saat Liverpool menang 4-0 atas Wolves.

Mohamed Salah membuka skor pada menit ke-24 sebelum Georginio Wijnaldum dan Joel Matip mencetak gol di babak kedua dengan gol bunuh diri Nelson Semedo melengkapi kemenangan Liverpool pada pertandingan itu.

Meski puas dengan performa kuat dari timnya, Klopp justru lebih tersentuh dengan kehadiran para suporter di Anfield.

"Permainan, suasananya, sangat menyenangkan. Saya merinding. Mereka memulai bernyanyi 'Anda Tidak Akan Pernah Berjalan Sendiri' - sangat bagus. Saya tidak pernah tahu rasanya sebagus itu," kata Klopp kepada BBC usai pertandingan.

"Ini dimulai pada Februari dan kami menunggu normalitas kembali," lanjutnya. "Normalitas itu bagus - saya rasa kami tidak terlalu menghargainya. Itu sangat menyentuh."

"Bukankah ini malam yang sempurna? Apa pun cuacanya di luar, di dalam stadion ada sinar matahari."

"Ada beberapa tantangan sebelum pertandingan - Wolves memainkan sistem yang berbeda. Saya memberi informasi kepada para pemain tentang cara menekan mereka. Para pemain luar biasa dengan cara menangani mereka - hasil terbaik kami melawan Wolves."

Klopp juga memberikan pujian kepada kiper muda Caoimhin Kelleher, yang menjadi starter dan mencatat clean sheet.

"Sangat dewasa. Sangat tenang. Sangat bagus dengan bola dan tanpa bola. Itu adalah malam yang tak terlupakan baginya."