Jelang Pilkada, Polres Dharmasraya silaturahmi dengan awak media

id berita dharmasraya,berita sumbar,polisi

Jelang Pilkada, Polres Dharmasraya silaturahmi dengan awak media

Kapolres Dharmasraya, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah saat berbincang santai dengan sejumlah awak media yang bertugas di Kabupaten Dharmasraya, Jum'at (11/9). (antarasumbar/Ilka Jensen)

Posisi dan peranan media massa sangat strategis dalam membangun rasa kesadaran pentingnya menjaga kondusifitas kamtibmas selama tahapan pilkada berlangsung,
Pulau Punjung (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) menggalang silaturahmi dengan para awak media jelang menghadapi gelaran Pilkada Serentak 2020 di daerah itu.

"Posisi dan peranan media massa sangat strategis dalam membangun rasa kesadaran pentingnya menjaga kondusifitas kamtibmas selama tahapan pilkada berlangsung," kata Kapolres Dharmasraya, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah pada kegiatan temu ramah di Pulau Punjung, Jumat.

Ia berharap dengan posisi tersebut setiap individu insan pers dapat menjalin kemitraan yang berkualitas dengan semua pihak, khususnya dengan institusi polri dalam menjalankan fungsinya sebagai pelindung masyarakat.

Salah satunya dengan memberitakan suatu peristiwa atau informasi sesuai fakta dengan menghindari narasi yang dapat menimbulkan keresahan dan atau memicu potensi gangguan kamtibmas, lanjut dia.

"Selain itu kembali kami mengajak seluruh rekan-rekan media agar turut berperan aktif memerangi berita bohong serta mengprovokasi di media sosial, yang biasanya meningkat dalam suasana pemilihan umum," jelas dia.

Terkait tingkat kerawanan yang menjadi titik perhatian utama, ia menyebutkan sejauh ini situasi kamtibmas tetap terkendali, kondusif dan aman.

"Permasalahan utama yang menjadi titik awas kami adalah permasalahan jarak tempuh pada beberapa titik permukiman warga tempat keberadaan Tempat Pemungutan Suara (TPS), namun kami yakin kendala tersebut bisa diatasi dengan segala kemampuan yang dimiliki Polres Dharmasraya," terangnya.

Selain itu, ia menambahkan masalah kedisiplinan dalam penerapan standar protokol kesehatan berkaitan upaya penyebaran COVID-19 pada seluruh tahapan pilkada juga menjadi titik perhatian polisi.

"Seluruhnya dapat dicapai jika kita menaati seluruh aturan karena bagaimana pun polri tidak akan bisa bekerja maksimal jika tidak didukung semua pihak dan masyarakat," tambah dia.