Muaro (ANTARA) - Wakil Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Arrival Boy terlibat langsung buat jembatan darurat bersama warga dan mengimbau agar gerakan gotong royong diaktifkan dalam upaya antisipasi bencana.
Bersama warga, Wabup Arrival Boy, Selass, langsung meninjau bencana tanah lonsor di Nagari Padang Laweh dan Nagari Sisawah.
Arrival Boy terlibat langsung bersama warga melaksanakan gotong royong secara bersama saling bahu membahu memikul kayu untuk membangun jembatan dan jalan darurat agar bisa dilewati warga.
Pasalnya, pasca bencana melanda daerah itu, jalur transportasi warga lumpuh total tak bisa dilewati.
" Yang penting untuk sementara warga bisa melalui jalur jalan alternatif (darurat-red).Ini jalan satu-satunyayang menghubungkan dua nagari," kata Arrival Boy.
Dalam peninjauan dan gotong royong itu, Wapub juga didampingi aparatur Dinas PU dan BPBD ke lokasi terdampak bencana banjir dan longsor tersebut.
"Alhamdulillah, saya bahagia warga langsung turun melakukan gotong royong bersama-sama untuk menyelesaikan jembatan darurat ini," tambah Arrival Boy.
Seperti diberitakan sebelumnya, bencana alam kembali kepung Kabupaten Sijunjung, sejumlah nagari terdampak banjir dan tanah longsor.
Tak hanya itu,bencana alam tanah longsor juga terjadi di Dusun Mudiak Jurai Jorong Koto Baru Nagari Tanjung Gadang, Kecamatan Tanjung Gadang.
Akibat bencana tersebut sehingga menutup badan jalan yang menghubungkan Nagari Pulasan, Sibakur dan Nagari Langki dan tim BPBD dengan alat berat sedang melakukan pembersihan badan jalan yang tertimbun longsor dan arus lalulintas sudah bisa melintasi jalan tersebut dengan sistem buka tutup.
Wabup Sijunjung terlibat gotong royong sama warga, antisipasi bencana
Sejumlah warga terlihat sedang menyandang sebatang kayu untuk buat jembatan darurat pasca dampak banjir dan longsor. (Antara/ist)
