Muaro (ANTARA) - Sebanyak 20 orang pemuda remaja masjid berasal dari Kecamatan yang tersebar di Kabupaten Sijunjung dibekali dengan pelatihan revitalisasi gerakan remaja masjid.
Kegiatan tersebut diselenggarakan Pemerintah Daerah Sijunjung melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat di Aie Angek Cottage Padang Panjang selama tiga hari, Senin-Rabu (28-30/10).
Acara itu dibuka langsung oleh staf ahli bupati Syarial, hadir kesempatan itu, Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung Hendri Susanto, Kepala Bagian Kesra Dodi Katim serta undangan lainnya.
Dalam sambutan tertulis bupati yang dibacakan Syarial mengatakan pemuda dan remaja masjid menjadi garda terdepan untuk membentengi bangsa ini.
Dengan melakukan kegiatan positif dalam mengembangkan masjid sebagai pusat agama, pendidikan, ekonomi dan budaya.
Ia berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan inisiatif, kreativitas, inovasi dan budaya saing yang berlandasan semangat ukhuwah islamiah.
Dia juga mengharapkan kepada peserta dengan adanya pelatihan ini akan mempunyai konsep yang sama dalam membangun pribadi muslim yang taat, kuat, hebat dan bermanfaat.
Selain itu, mesti mampu berkontribusi aktif dalam bidang pendidikan agama, ekonomi dan sosial budaya kembali ke surau.
Ia menyampaikan apresiasi kepada Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung Hendri Susanto, yang mana telah memberikan aspirasinya sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan.
Begitu juga kepada narasumber agar memberikan semua ilmu yang dimiliki sehingga mereka bisa mengaplikasikan di masyarakat, ujarnya.
Sementara itu, dalam laporan Kepala Bagian Kesra Dody Kaltim mengatakan kegitan ini bertujuan untuk membangkitkan kembali gerakan remaja masjid dan setiap remaja mampu menguasai teknik dasar organisasi remaja masjid sehingga akan terlahir pemuda remaja mandiri, kreatif dan cinta masjid.
Untuk narasumber pada kegiatan itu dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung, Kementerian Agama Sijunjung, BARKA Teambuilding dan Consulting dari Padang Panjang serta Bagian Kesra Lingkup Setdakab Sijunjung.Dengan adanya kegiatan ini ia berharap kualitas sumber daya manusia yang sehat, kuat, cerdas dan berakhlak mulia dapat terwujud, ujarnya.