Padang (ANTARA) - Ketua sementara DPRD Sumatera Barat Desrio Putra mengatakan langkah Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal menangguhkan penahanan tiga mahasiswa pelaku perusakan gedung DPRD Sumbar saat demontrasi berujung kericuhan pada Rabu(25/9).
"Kita apresiasi langkah tersebut dan ini merupakan sikap kebapakan Kapolda Sumbar," katanya selepas rapat paripurna HUT Sumatera Barat di Padang, Selasa.
Menurut politisi Partai Gerindra kebijakan tersebut merupakan sikap yang bagus dalam menyikapi persoalan ini
"Sikap yang lebih mengedepankan pembinaan akan tentu membawa dampak positif," katanya.
Menurutnya dalam situasi unjuk rasa tersebut membuat emosi gampang terpancing.
Ia menilai tidak ada mahasiswa yang datang dari rumah ke gedung DPRD Sumbar untuk merusak dan menghancurkan fasilitas gedung tersebut.
"Kita tidak yakin ini murni dari mahasiswa tapi karena ada yang menghasut atau ada sekelompok orang yang awalnya melakukan perusakan," kata dia.
Ia mengatakan banyak pemicu yang membuat mahasiswa melakukan aksi tidak terpuji.
"Langkah Kapolda Sumbar ini tepat karena ada rektor yang mengeluarkan mahasiswa akibat kasus tersebut dan ini tentu menyangkut masa depan mahasiswa itu," katanya.
Berita Terkait
Ratusan Mitra Pengemudi Grab Padang nobar Film "Siksa Kubur"
Rabu, 8 Mei 2024 10:49 Wib
PT Semen Padang lepas 80 calon jemaah Haji tahun 2024
Rabu, 8 Mei 2024 9:10 Wib
Kadinkes Sumbar: Jumlah kasus diare di Pesisir Selatan sudah melandai
Rabu, 8 Mei 2024 7:45 Wib
Pemerintah Kota Solok raih opini WTP delapan kali berturut-turut
Selasa, 7 Mei 2024 20:27 Wib
Pasaman Barat raih WTP delapan kali berturut-turut dari BPK
Selasa, 7 Mei 2024 18:10 Wib
Penampakan tambang minyak ilegal di Batanghari
Selasa, 7 Mei 2024 17:52 Wib
Polri ungkap sindikat penipuan libatkan WNA Nigeria
Selasa, 7 Mei 2024 17:48 Wib
Disbud Sumbar fasilitasi peningkatan kapasitas Bundo Kanduang
Selasa, 7 Mei 2024 16:53 Wib