Payakumbuh raih 2 emas dan 2 perunggu O2SN

id Erwin Yunaz

Payakumbuh raih 2 emas dan 2 perunggu O2SN

Wawako Payakumbuh Erwin Yunaz foto bersama perain medali O2SN. (Antara Sumbar/Syafri Ario)

Payakumbuh, (ANTARA) - Siswa-siswa Kota Payakumbuh, Sumatera Barat berhasil meraih dua emas dan dua perunggu dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang diselenggarakan di Banda Aceh pada 25 sampai 31 Agustus 2019.

"Ada tiga siswa atlet Kota Payakumbuh yang meraih medali dalam ajang bergengsi ini," ujar Wakil Wali Kota Payakumbuh, Erwin Yunaz di Payakumbuh, Kamis.

Ketiga atlet tersebut adalah Miftahul Jannah siswi SD Alhuffaz yang memperoleh medali perunggu Kumite untuk cabang Karate.

Dwi Intan Febrianti, siswi atlet renang SMPN 4 Payakumbuh berhasil meraih dua medali sekaligus dalam ajang O2SN, medali emas untuk gaya punggung 50 meter dan medali perunggu untuk gaya kupu-kupu 50 meter.

Terakhir M. Abil Al Hafidz, siswa kelas Xll lPS 2 MAN 2 Payakumbuh, berhasil meraih medali emas dalam cabang atletik lompat jauh dengan lompatan 6,72 meter.

Kepala Dinas Pendidikan setempat Agustion menyebut biasanya dalam ajang O2SN, prestasi yang bisa diraih oleh Kota Randang hanya juara 2 ataupun juara 3, namun untuk 2019 komitmen Kota Payakumbuh untuk menang dalam ajang ini dibuktikan dengan raihan 2 emas dan 2 perunggu.

"Kita sangat bangga dengan prestasi ini, semoga untuk tahun depan kita bisa meraih prestasi yang lebih baik lagi," kata Agustion.

Erwin Yunaz menyebut untuk menambah gairah anak-anak didik dalam berprestasi dalam O2SN, pemerintah daerah memberikan bonus sebagai jaminan masa depan bagi atlet melalui dinas pendidikan.

"Teman-temannya akan melihat sehingga siswa lain akan fokus untuk mengikuti jejak dari temannya yang sudah meraih prestasi, selain itu pemerintah juga akan mengimbangi dengan pengelolaan kepada siswa atlit hingga mencapai dunia porfessional dibidangnya," kata Erwin Yunaz.

Erwin menyebut, satu-satunya media penyatu semua ras dan bangsa adalah olahraga dan seni, maka tidak salah apabila pemerintah selalu membudidayakan seni dan olahraga. (*)