Bandung (ANTARA) - Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan erupsi yang terjadi di Gunung Tangkuban Parahu di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat pada Jumat, menurun.
"Kondisi saat ini, berdasarkan pemantauan visual dari kawah erupsi telah menurun," kata Kepala Sub Bidang Mitigasi Gunung Api Wilayah Barat Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Mia Khaerani, kepada wartawan di Bandung, Jumat.
Baca juga: Erupsi Tangkuban Parahu, Presiden imbau masyarakat waspada
Dia mengatakan embusan masih berlangsung akan tetapi warna embusan kolomnya sudah berwarna putih yang artinya material yang dikeluarkan hanya dominan gas dan uap air serta tidak terdeteksi adanya batuan yang terbawa ke permukaan.
Selain erupsi yang menurun, kata Mia, kegempaan di Gunung Tangkuban Parahu saat ini juga mengecil dengan amplitudo menjadi 15 milimeter.
"Kami juga imbau kepada masyarakat dan wisatan yang mau berkunjung ke Tangkuban Parahu agar ditunda dulu hingga kondisi aman. Rekomendasi dari kami agar tidak berkegiatan radius dua kilometer dari kawah aktif," kata dia.
Baca juga: Radius aman ke Gunung Tangkuban Parahu 2 km
Berita Terkait
PVMBG pastikan tidak ada peningkatan aktivitas Gunung Tangkuban Parahu
Jumat, 8 Desember 2023 10:52 Wib
Rekaman tremor seismograf Tangkuban Parahu cenderung menurun
Sabtu, 27 Juli 2019 12:44 Wib
Warga Tangkuban Parahu tak melihat tanda apapun sebelum erupsi
Sabtu, 27 Juli 2019 12:06 Wib
Pascaerupsi Tangkuban Perahu, ketebalan abu vulkanik capai 10 cm
Sabtu, 27 Juli 2019 11:19 Wib
PVMBG: Gunung Tangkuban Perahu masih berpotensi erupsi
Sabtu, 27 Juli 2019 10:48 Wib
Erupsi Tangkuban Perahu, 30 Tagana diterjunkan bantu evakuasi pengunjung
Sabtu, 27 Juli 2019 8:46 Wib
Radius aman ke Gunung Tangkuban Parahu 2 km
Jumat, 26 Juli 2019 19:36 Wib
Erupsi Tangkuban Parahu, Presiden imbau masyarakat waspada
Jumat, 26 Juli 2019 19:32 Wib