Bantah tudingan quick count direkayasa, Populi Center sebut hasil rekapitulasi KPU tak berbeda

id Rekapitulasi KPU, Populi Center, lembaga survei, bantah tudingan, rekayasa, Pilpres 2019,pemilu 2019

Bantah tudingan quick count direkayasa, Populi Center sebut hasil rekapitulasi KPU tak berbeda

Ketua KPU Arief Budiman (kedua kanan) bersama Ketua Bawaslu Abhan (kedua kiri) berjabat tangan dengan perwakilan saksi TKN 01 dan BPN 02 seusai mengikuti rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional dan penetapan hasil Pemilihan Umum tahun 2019 di gedung KPU, Jakarta, Selasa (21/5/2019) dini hari. KPU menetapkan pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin menjadi pemenang Pilpres 2019 dengan total perolehan suara sebesar 85.607.362 atau 55,50 persen dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memperoleh suara terbanyak dengan 27.053.961 atau 19,33 persen. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/pras)

Jakarta, (ANTARA) - Lembaga survei Populi Center menyebutkan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilpres yang diumumkan KPU RI menunjukkan bahwa quick count (hitung cepat) yang dilakukan sejumlah lembaga tidak berbeda jauh dan membantah tudingan adanya rekayasa.

"Hasil rekapitulasi suara Pilpres oleh KPU ini tidak mengejutkan bagi kami. Ini menunjukkan quick count oleh sejumlah lembaga survei masih kredibel," kata Direktur Eksekutif Populi Center, Usep Ahyar ketika dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, hitung cepat yang dilakukan oleh lembaga survei yang kredibel dan memiliki integritas serta melakukan metodologi secara benar, maka hasilnya pun tidak akan berbeda jauh dengan hasil rekapitulasi KPU.

"Sejak jaman reformasi quick count sudah pernah dilakukan dan hasilnya pun presisi atau tidak berbeda jauh dengan hasil rekapitulasi KPU. Kalau dilakukan dengan metodologi dan statistik yang benar, maka angkanya akan presisi," kata Usep.

Mengenai adanya kecurangan-kecurangan dalam penghitungan suara Pilpres, kata dia, ada mekanisme yang bisa ditempuh oleh salah satu pasangan calon.

"Yang kita lakukan adalah menghitung suara yang ada di TPS dengan cara random. Kalau ada kecurangan ada mekanismenya," ujarnya.

Berikut perbandingan hasil rekapitulasi KPU RI dengan hasil quick count sejumlah lembaga survei:

Rekapitulasi KPU

Pasangan 01: 85.607.362 suara atau 55,5 persen, Pasangan 02: 68.650.239 suara atau 44,5 persen.

Quick count Populi Center

Pasangan 01: 54,03 persen

Pasangan 02: 45,97 persen

Quick count Charta Politika

Pasangan 01: 54,3 persen

Pasangan 02: 45,7 persen

Quick count Indikator Politik

Pasangan 01: 53,91 persen

Pasangan 02: 46,09 persen

Quick count Indo Barometer

Pasangan 01: 54,32 persen

Pasangan 02: 45,68 persen

Quick count LSI Denny JA

Pasangan 01: 55,81 persen

Pasangam 02: 44,19 persen