Jakarta, (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin pagi dibuka terkoreksi di hari pertama puasa Ramadhan.
IHSG dibuka melemah 64,65 poin atau 1,02 persen ke posisi 6.254,81. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 16,28 poin atau 1,63 persen menjadi 981,05.
"Diprediksikan IHSG akan bergerak datar atau "sideways" dengan volume yang agak turun secara "seasonal" akibat masuknya bulan Ramadhan," kata Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Senin.
Namun, sentimen pertemuan AS dan China dalam pembicaraan perdagangan yang tengah dalam tahap finalisasi, dinilai dapat menjadi katalis bagi pasar dalam pekan ini.
Negosiasi AS-China dari sisi AS diprediksi lebih bersifat 'inferior' karena tidak mencakup keseluruhan poin yang sebelumnya dituntut, seperti hak kekayaan intelektual yang mencakup isu kerasahasiaan teknologi dan subsidi pada bidang industri tertentu.
"Kami menilai bahwa perjanjian yang diprediksi kurang substantif mungkin tidak cukup untuk sebagai pencegah adanya ketegangan dagang berikutnya, karena sebenarnya isu-isu yang diangkat belum tuntas," ujar Alfiansyah.
Padahal sebelumnya, AS sendiri telah mengenakan bea masuk terhadap barang-barang China senilai 250 miliar dolar AS karena tuduhan transfer teknologi paksa.
Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Hang Seng melemah 764,86 poin (2,54 persen) ke 29.316,69 dan indeks Straits Times melemah 93,65 poin (2,76 persen) ke posisi 3.298,64.
Berita Terkait
Harga emas melemah karena dolar AS menguat
Sabtu, 23 Maret 2024 8:53 Wib
Rupiah awal pekan melemah di tengah naiknya PMI manufaktur AS
Senin, 4 Maret 2024 9:41 Wib
Harga emas naik karena dolar AS melemah
Sabtu, 24 Februari 2024 8:30 Wib
Rupiah Selasa pagi melemah jadi Rp15.642 per dolar AS
Selasa, 20 Februari 2024 9:16 Wib
Rupiah berpotensi melemah dipengaruhi ketegangan di Timur Tengah
Selasa, 16 Januari 2024 11:17 Wib
Rupiah pada Jumat pagi melemah jadi Rp15.521 per dolar AS
Jumat, 1 Desember 2023 9:14 Wib
Rupiah diperkirakan melemah usai revisi data PDB AS lebih tinggi
Kamis, 30 November 2023 11:46 Wib
Rupiah naik di tengah melemahnya kinerja sektor manufaktur Amerika Serikat
Senin, 27 November 2023 10:34 Wib