Seskab ingatkan mahasiswa gunakan hak pilih

id pemilu, demokrasi, pilpres

Seskab ingatkan mahasiswa gunakan hak pilih

Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung (Antara Sumbar/Ikhwan Wahyudi)

Padang, 20/10 (Antara) - Menteri Sekretaris kabinet Pramono Anung mengingatkan kalangan mahasiswa untuk menggunakan hak pilih pada Pemilu dan Pilpres 2019.

"Satu suara yang diberikan amat berarti, siapa pun yang akan dipilih gunakan pertimbangan yang rasional jangan pilih dengan emosional," kata dia di Padang, Sabtu.

Ia menyampaikan hal itu pada kuliah umum dengan tema Demokrasi dan Perkembangan Teknologi dalam rangka Dies Natalis ke-64 Universitas Negeri Padang.

Menurut dia baru kali pelaksanaan pemilu legislatif memperebutkan 560 kursi DPR, DPD, DPRD Provinsi dan kabuapten kota serta memilih presiden serta wakil dilaksanakan bersamaan.

"Meskipun pelaksanaan pemilu tersebut cukup merepotkan karena banyak yang akan dipilih, namun akan menentukan arah perjalanan demokrasi di Tanah Air ke depan," kata dia.

Ia memberi contoh misal ada artis yang maju jadi calon legislatif ternyata namanya yang selama ini populer berbeda dengan nama asli di KTP.

"Maka di surat suara tidak akan ada nama populer melainkan nama asli, oleh sebab itu mari gunakan hak pilih agar bisa membawa kebaikan bagi bangsa," ujarnya.

Pada sisi lain ia menilai pelaksanaan pemilu secara langsung juga memakan biaya yang lebih besar.

"Saya tahu betul karena pernah jadi anggota DPR, sejak pemilihan langsung biaya yang dikeluarkan enam kali lebih besar namun orang tetap berlomba jadi caleg," katanya.

Akibatnya lanjut dia kalangan aktivis sulit mendapatkan tempat ke Senayan karena keterbatasan sumber daya.

***2***